Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Nonton Dangdut, 2 Remaja di Blora Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai

Kompas.com - 08/12/2021, 13:06 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Dua remaja berinisial B (17) dan E (18) dilaporkan tewas tenggelam di sungai usai menonton dangdut di Desa Dologan, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, pada Senin (6/12/2021) lalu.

Kapolsek Japah, Iptu Isnaeni memastikan remaja tersebut meninggal dunia akibat tenggelam, bukan dibunuh.

Baca juga: Kisah Pilu Bayi di Kulon Progo, Tewas Tenggelam di Kolam Ikan Sedalam 80 Sentimeter

"Berdasarkan hasil visum itu murni tenggelam, bukan pembunuhan. Dari hasil visum tidak ditemukan luka," ucap Isnaeni saat dihubungi wartawan, Rabu (8/12/2021).

Namun, Iptu Isnaeni tidak bersedia menjelaskan secara detil peristiwa tersebut. Kejadian lebih detil diceritakan Lasminto, warga Desa Dologan.

Menurut penuturan Lasminto, kedua korban berasal dari Desa Pengkolrejo, yang juga berada di wilayah Kecamatan Japah.

Lasminto mengungkapkan, insiden itu berawal dari perkelahian antar-pemuda ketika mereka menonton orkes dangdut.

"Senin sore ada orkes dangdut di desa Dologan, terjadi perkelahian antara pemuda Desa Pengkol dan Desa Gaplokan. Keduanya akhirnya lari karena merasa terpojok dan kalah jumlah," ucap Lasminto saat dihubungi wartawan.

Usai acara tersebut, keduanya tidak kunjung pulang ke rumah mereka. Hingga akhirnya dilakukan pencarian keduanya dan ditemukan pada Selasa (7/12/2021) pukul 14.15 WIB di sungai.

"Korban atas nama B dan E ini tidak ada pulang sampai Maghrib, akhirnya dilakukan pencarian sejak senin Maghrib sampai Selasa siang ini, dari jalur darat, jalur ghaib, dan lain-lain," kata dia.

Ketika ditemukan, kedua korban tersebut sudah dalam keadaan tidak bernapas.

“Akhirnya fix ditemukan 2 korban berada di dasar kedung sungai dalam keadaan tidak bernyawa. Penemuan sekitar jam 14.15 WIB oleh tim pemuda gabungan Desa Dologan dan Pengkolrejo," jelas dia.

Baca juga: Ikut Orangtua Memancing, 3 Kakak Beradik Tenggelam di Sungai Kampar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com