Menurut dia, para korban itu mengungsi ke rumah kerabat masing-masing.
Mereka memilih meninggalkan posko pengungsian karena takut Gunung Semeru kembali meletus.
Pihak Muspika Kencong bersama tim relawan menjamin keamanan dan kebutuhan para pengungsi tersebut.
Mereka membagikan kebutuhan sehari-hari, seperti kebutuhan balita mulai dari susu hingga pampers.
Selain itu, ada pula trauma healing untuk memulihkan kondisi kejiwaan anak-anak para pengungsi.
Baca juga: Pilu di Kaki Gunung Semeru
Sebab mereka mengungsi ke Jember dengan dihantui rasa takut dan trauma karena bencana letusan Semeru.
Sementara itu, Kepala Desa Wonorejo Samian membenarkan adanya korban erupsi Gunung Semeru yang mengungsi di desanya.
Pihaknya sangat terbuka untuk membantu meringankan beban para korban.
"Kami Pemdes Wonorejo bertanggung jawab penuh kepada pengungsi, mulai dari kebutuhan dan juga memulihkan mental korban,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.