MALANG, KOMPAS.com - Hari keempat pascaerupsi Gunung Semeru, warga di Dusun Sumbersari Umbulan, Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, masih berusaha mengamankan barang-barangnya yang tersisa, Selasa (7/12/2021).
Mereka mendatangi rumah yang tertimbun abu vulkanik sembari mencari barang yang masih bisa diambil.
Baca juga: Presiden Jokowi Tinjau Gladak Perak dan Lokasi Pengungsian Terdampak Erupsi Semeru
"Alhamdulillah bisa diselamatkan. Kalau barang-barang kayak gini masih bisa diselamatkan. Ada yang sudah rusak tidak bisa diselematkan," kata Senima (39) di Desa Supit Urang, Lumajang, Selasa.
Senima mengatakan, ada sejumlah barang yang tak bisa dipakai, seperti kulkas, kursi, dan lainnya.
Warga lainnya, Joko Slamet (43), terlihat mengamankan barang-barang yang bisa diselamatkan ke mobilnya. Kebetulan, mobil Slamet selamat dari terjangan awan panas.
"Dibawa ke mobil. Mobilnya masih utuh," katanya.
"Perkakas dalam (rumah) masih ada. Tapi tidak bisa diambil. Karena terendam," katanya.
Sirun berencana mengambil barang-barang yang masih layak dan bisa dipakai. Ia berencana menjual barang-barang itu.
"Kalau bisa dijual, dijual," katanya.
Baca juga: Update Korban Erupsi Semeru: 22 Warga Meninggal, 22 Orang Hilang
Diketahui, Dusun Sumbersari Umbulan, Desa Supit Urang hancur akibat diterjang awan panas Gunung Semeru pada Sabtu (4/12/2021). Sebagian rumah di kampung itu hancur dan rata dengan lumpur, sebagian lainnya rusak parah. Warga di kampung itu sudah mengungsi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.