Dalam unggahan itu, terlihat ada beberapa foto. Di antaranya Robo Lahma saat memberikan surat tanah kepada Pendeta Welly Pudihang disaksikan Wakil Bupati Minahasa Selatan Petra Rembang dan pendeta serta jemaat di jemaat gereja tersebut.
Juga terlihat foto surat yang dihibahkan ditandatangani Robo Lahma dan beberapa saksi.
Postingan tersebut mendapat respons positif oleh publik. Publik memuji sikap toleransi dan aksi solidaritas yang dilakukan Robo Lahma.
Unggahan hibah tanah itu dibenarkan Wakil Bupati Minahasa Selatan Petra Rembang. Petra mengatakan, ia salah satu yang menyaksikan penyerahan surat tanah tersebut.
Hal itu terjadi saat Petra, yang juga seorang pendeta, memimpin ibadah perayaan menyambut Natal di Gereja GMIM Efrata Rap-Rap.
Baca juga: Toleransi Antarumat Beragama pada Masa Kerajaan Majapahit
"Betul, saat itu saya yang memimpin ibadah sekaligus menyaksikan penyerahan surat tanah," kata Petra saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (4/12/2021).
Menurut dia, apa yang dilakukan kakek Robo Lahma adalah suatu sikap terpuji.
"Orang ini berbuat baik dengan tidak memandang agama. Dia berbuat baik kepada semua orang apalagi ini fasilitas umum. Melihat itu sebagai panggilan iman," ucapnya.
"Ini contoh dan teladan bagi semua orang di Minahasa Selatan khusunya," sambung Petra.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.