Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Sekolah Bantuan Pembaca Kompas di Majene Diresmikan

Kompas.com - 30/11/2021, 14:36 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAJENE, KOMPAS.com - Pembangunan gedung SDN 04 Mekkata, Kabupaten Majene yang sebelumnya ambruk akibat gempa awal Januari lalu kini telah rampung dan diresmikan, Senin (29/11/2021).

Pembangunan kembali fasilitas dari donasi pembaca Harian Kompas melalui YDKK (Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas) bersama dengan Dinas Pendidikan dari Kabupaten Majene dan Mamuju ini berlangsung dari 10 Agustus - 8 Desember 2021.

Selama empat bulan itu, rekonstruksi bangunan sekolah senilai Rp 2,05 miliar ini terdiri dari enam lokal kelas, satu lokal ruang guru atau kepala sekolah, satu lokal perpustakaan, dan empat unit toilet yang dibantu oleh kontraktor dari PT Shafir Mulya Pratama.

Baca juga: Jalan Trans Sulawesi di Majene Putus Tertimbun Longsor, Antrean Kendaraan Mengular

Kegiatan serah terima bangunan, peresmian, dan penandatanganan prasasti rekonstruksi SDN-4 Mekkatta dihadiri oleh Perwakilan YDKK yaitu Direktur Kerja Sama Antar Lembaga Kompas Rusdi Amral Mejlan.

Selain itu perwakilan Pemerintah Kabupaten Majene yaitu Wakil Bupati Majene Arismunandar, Kadis Dikpora H. Mithar, dan Kepala SDN-04 Mekkatta Nasaruddin juga hadir. 

Wakil Bupati Majene Arismunandar mengapresiasi bantuan yang diberikan oleh YDKK.

Hasil rekonstruksi dan rehabilitasi SDN 04-MekkattaM Final Daeng / Kompas Hasil rekonstruksi dan rehabilitasi SDN 04-Mekkatta

Menurut dia, pembangunan ini sangat membantu pemulihan infrastruktur pendidikan yang sangat penting bagi daerah. 

Untuk itu dia menegaskan akan menjaga sekolah yang telah dibangun ini.

"Terima kasih banyak pak, ke depannya kalau melintas jangan lupa mampir karena Majene khususnya Mekkatta sudah menjadi rumah bagi Kompas, saya juga mengusulkan ke kepala sekolah agar menyertakan nama Kompas di beberapa fasilitas di sekolah, misalnya aula atau musholla sebagai bentuk terima kasih kita kepada Kompas," ujar Arismunandar.

Baca juga: Dana Kemanusiaan Kompas Donasi Buku untuk Kampung Literasi Susuk Purworejo

Kadis Dikpora H. Mithar mengatakan bahwa pembangunan gedung yang dilakukan YDKK ini juga mencakup perangkat di dalamnya sehingga membedakan dengan tempat laim.

"Kalau di tempat lain mungkin hanya beberapa ruangan belajar atau berupa tenda. Namun, di tempat ini Yayasan Kompas membangunkan satu gedung termasuk perangkat di dalamnya seperti buku-buku di perpustakaan," kata Mithar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com