Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Yana Hilang Misterius di Cadas Pangeran, Pesan Suara Terakhir Seolah Minta Tolong ke Istri

Kompas.com - 17/11/2021, 17:25 WIB
Aam Aminullah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Yana Supriatna, warga Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dikabarkan hilang misterius di Jalan Bandung-Cirebon, tepatnya di kawasan Cadas Pangerqn, Selasa (16/11/2021) malam.

Di kawasan Cadas Pangeran, pihak keluarga hanya menemukan sepeda motor Honda Supra bernopol Z 2333 AB milik korban yang tergeletak di samping kiri (Arah Bandung menuju Sumedang kota), dengan kondisi setang motor terkunci.

Baca juga: Hari Ketujuh Pencarian, Anak Perempuan yang Hilang Misterius di Bukit Jin Dumai Belum Ditemukan

Hingga Rabu (17/11/2021) sore, personel gabungan dari unsur BPBD Sumedang, TNI dan Polri masih melakukan pencarian di bawah jembatan Cadas Pangeran.

Keluarga korban, Yadi (51) mengatakan, sebelum hilang, Yana sempat mengirimkan pesan suara kepada istrinya melalui WhatApp.

Baca juga: 3 Hari Usai Dilaporkan Hilang Misterius, Bocah SD di Bali Ditemukan Tewas Membusuk

Kirim pesan suara, ada yang menumpang motornya

"Saya tahu dari istri Yana. Katanya suaminya hilang di Cadas Pangeran. Kata istrinya, Yana sempat ngirim voice note dan mengabarkan, sedang istirahat di masjid di wilayah Simpang, Pamulihan," ujar Yadi kepada Kompas.com di Cadas Pangeran, Rabu siang.

Yadi menuturkan, berdasarkan informasi dari istrinya, saat beristirahat di masjid itu, Yana bercerita pada istrinya bahwa ada orang yang akan menumpang karena satu arah menuju Sumedang kota.

Baca juga: Cerita Mahyan, Hilang Misterius Usai Terjun ke Kebun Salak, Saat Ditemukan Kondisinya Linglung

Pesan suara terakhir Yana ke istri: tidak kuat lagi

"Saat itu Yana mengirimkan pesan suara terakhir. Dalam pesan suara terakhir itu, Yana seolah meminta tolong pada istrinya.

"Pesan suara itu, Yana hanya mengatakan bahwa ia sudah tidak kuat lagi. Tapi kami juga tidak tahu, apa arti dari "tidak kuat lagi" yang disampaikan Yana," tutur Yadi.

 

Puluhan personel gabungan cari Yana di Cadas Pangeran

Sementara itu, Petugas Piket Polsek Sumedang Selatan Bripka Guruh Purnama mengatakan, pihaknya merima laporan dari keluarga Yana Supriatna pada Selasa malam pukul 19.30 WIB.

"Kami menerima laporan warga atas nama Yana hilang di Cadas Pangeran Selasa malam," ujar Guruh kepada Kompas.com, Rabu siang.

Sementara itu, Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, personel Polres Sumedang, TNI, dan BPBD Sumedang hingga saat ini masih melakukan pencarian korban di kawasan jurang Cadas Pangeran.

"Sampai saat ini puluhan personel gabungan masih melakukan pencarian di sepanjang jembatan Cadas Pangeran," kata Dedi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tiduran di Hotel, Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal di Mekkah

Tiduran di Hotel, Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal di Mekkah

Regional
Viral, Video Deklarasi Puluhan Kades kepada Kapolda Jateng, Bawaslu Panggil yang Terlibat

Viral, Video Deklarasi Puluhan Kades kepada Kapolda Jateng, Bawaslu Panggil yang Terlibat

Regional
Kukuhkan Pengurus FKUB Jateng, Pj Gubernur Nana Ungkapkan Harapannya 

Kukuhkan Pengurus FKUB Jateng, Pj Gubernur Nana Ungkapkan Harapannya 

Regional
Ancaman Sanksi Pemecatan ASN dan Nomor Pengaduan Pelanggaran Pilkada Jateng 2024

Ancaman Sanksi Pemecatan ASN dan Nomor Pengaduan Pelanggaran Pilkada Jateng 2024

Regional
Sipir Rutan Kupang yang Aniaya Warga Ditetapkan Tersangka dan Ditahan

Sipir Rutan Kupang yang Aniaya Warga Ditetapkan Tersangka dan Ditahan

Regional
Sidang Vonis Terdakwa Pembunuhan 'Debt Collector' di Sukabumi Ditunda, Hakim Belum Rampungkan Putusan

Sidang Vonis Terdakwa Pembunuhan "Debt Collector" di Sukabumi Ditunda, Hakim Belum Rampungkan Putusan

Regional
Polda Banten Klaim Sudah Blokir 578 Situs Judi 'Online', Server Ada di Luar Negeri

Polda Banten Klaim Sudah Blokir 578 Situs Judi "Online", Server Ada di Luar Negeri

Regional
Buruh Asal Magelang Ditangkap Polisi Hendak Mencuri di Toko Kelontong, Tak Punya Uang Belikan Sepatu Anaknya

Buruh Asal Magelang Ditangkap Polisi Hendak Mencuri di Toko Kelontong, Tak Punya Uang Belikan Sepatu Anaknya

Regional
Kronologi Remaja di Batam Aniaya Ibu Pakai Pisau, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Kronologi Remaja di Batam Aniaya Ibu Pakai Pisau, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Regional
Dendam Adik Diperkosa dan Dibunuh 6 Tahun Silam, Seorang Pemuda Bakar Rumah Pelaku

Dendam Adik Diperkosa dan Dibunuh 6 Tahun Silam, Seorang Pemuda Bakar Rumah Pelaku

Regional
2 Tahun Endorse Situs Judi Online, Selebgram di Banten Raup 41 Juta

2 Tahun Endorse Situs Judi Online, Selebgram di Banten Raup 41 Juta

Regional
PPDB SD Kota Semarang Ditutup, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Murid

PPDB SD Kota Semarang Ditutup, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Murid

Regional
Pria di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Berawal dari Laporan KDRT

Pria di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Berawal dari Laporan KDRT

Regional
Muhammadiyah Jateng Ikut Tarik Uang Rp 800 Miliar dari BSI, Ini Penjelasan Pengurus

Muhammadiyah Jateng Ikut Tarik Uang Rp 800 Miliar dari BSI, Ini Penjelasan Pengurus

Regional
Bebasnya Kampung Ampay Bandar Lampung, Beli Narkoba Bak Beli Kacang di Warung

Bebasnya Kampung Ampay Bandar Lampung, Beli Narkoba Bak Beli Kacang di Warung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com