Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Perjalanan Band Metal Hijaber Voice of Baceprot asal Garut, Bertemu di Madrasah, Kini Siap Menggebrak Eropa

Kompas.com - 31/10/2021, 08:38 WIB

KOMPAS.com - Tiga gadis asal Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang tergabung dalam band metal Voice of Baceprot (VoB) bakal menggebrak Eropa akhir tahun ini.

Para gadis berjilbab itu rencananya akan menggelar tur ke Eropa pada November-Desember 2021.

Siapa sangka ternyata ketiga gadis itu dipertemukan saat duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah (Mts) Al Baqiyatussolihat Singajaya.

Baca juga: Voice Of Baceprot, Band Metal 3 Gadis Garut, Gelar Tur di Eropa, Wabup hingga Sandiaga Uno Beri Apresiasi


Bertemu di ekskul teater

Voice of Baceprot (VoB), band hijab beraliran metal asal Garut unjuk kebolehan mereka dalam bermusik di @america, Pacific Place Mall, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2017).KOMPAS.com/SINTIA ASTARINA Voice of Baceprot (VoB), band hijab beraliran metal asal Garut unjuk kebolehan mereka dalam bermusik di @america, Pacific Place Mall, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2017).

Ketiga anggota VoB adalah Widi Rahmawati sebagai pemain bass, Firdda Kurnia sebagai gitaris dan vokalis, serta Euis Siti Aisyah sebagai penggebuk drum.

Dikutip dari Kompas TV, mereka awalnya bertemu dalam ekstrakurikuler teater di sekolah.

“Dulu kita ekskul teater waktu kita duduk di Mts kelas 2. Terus kita mencoba drama musikal, tapi kita malah suka dengan musiknya,” tutur Firdda dalam wawancara dengan Kompas TV, 7 Juni 2017.

Kecintaan mereka pada musik ialah ketika mendengar lagu-lagu kesukaan pengasuh teater mereka, Abah Erza Satia.

Meski ketiganya kini fokus menggeluti musik metal, sebetulnya masing-masing menyukai musik yang berbeda.

Firdda menyukai hip hop, Widi menggemari musik funk seperti Red Hot Chili Peppers, dan Siti menikmati band metal seperti Lamb of God serta System of Down.

Baca juga: Kisah Band Metal Hijabers asal Garut, Voice of Baceprot Manggung di Eropa

 

Voice of Baceprot (VoB) saat ditemui di Menara Kompas, Kamis (22/4/2021).KOMPAS.com/VINCENTIUS MARIO Voice of Baceprot (VoB) saat ditemui di Menara Kompas, Kamis (22/4/2021).
Kerap protes, dianggap bawel

Firdda mengatakan, mereka sering dianggap berisik dan bawel di sekolah karena sering melakukan protes.

Dari kebiasaannya itu, pengasuh teater mereka memberi nama band Voice of Baceprot yang bermakna berisik atau bawel.

"Kalau ada hal yang enggak benar di sekolah, pasti kita protes. Kita juga sering bikin tulisan di mading. Kita disebut anak-anak berisik, makanya dinamakan Voice of Baceprot,” ujar Firdda.

Dari kebiasaan mereka protes, kini mereka banyak merilis lagu tentang kritik sosial.

Baca juga: Bangga, Band Metal Asal Garut, Voice of Baceprot Bakal Konser di Eropa

Sempat ditolak keluarga

Karier mereka di bidang musik tidak mulus lantaran sempat mendapat penolakan dari keluarga.

Apalagi musik yang mereka bawakan terlalu keras, sehingga keluarga takut dianggap buruk oleh tetangga.

"Teteh (kakak) pernah menelepon sama Abah Erza sambil marah-marah. Aku kan sering pulang sore buat latihan setiap hari. Malu sama tetangga kan cewek,” ujar Euis Siti Aisyah.

Bahkan Siti sempat dikunci di kamar mandi agar tidak bisa berangkat latihan, namun akhirnya bisa kabur.

Perjuangan mereka mulai terlihat hasilnya saat membawakan ulang lagu dari Rage Against The Machine dan diunggah ke media sosial.

Semakin populer, mereka terus membawakan ulang lagu-lagu band ternama, seperti RHCP, Metallica, dan Slipknot.

Baca juga: Rute Tercepat Menuju Desa Wisata Saung Ciburial dari Terminal Garut

 

Voice of Baceprot (VoB), band hijab beraliran metal asal Garut saat ditemui di @america, Pacific Place Mall, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2017).KOMPAS.com/SINTIA ASTARINA Voice of Baceprot (VoB), band hijab beraliran metal asal Garut saat ditemui di @america, Pacific Place Mall, Jakarta Selatan, Sabtu (19/8/2017).
Dilirik agen, kini mendunia

VoB pun dilirik agensi Amity Asia dan membuat kontrak pada 2018.

Bahkan produser musik yang juga personel band Musikimia, Stephan Santoso turut membantu mereka merilis lagu perdana berjudul 'School Revolution' yang berisi tentang kritik sosial.

Mulai 28 November 2021 nanti, VoB memulai tur di Belanda, yakni di Harleem, Numegen dan Gronigen.

Pada 2 Desember, mereka akan tampil di Brussels, ibu kota Belgia.

Tanggal 4 Desember, VoB tampil di Rennes, Prancis dan kembali ke Belgia kembali pada 8 Desember untuk manggung di Kota Arlon.

Dari Belgia, VoB kembali lagi ke Prancis untuk tampil di Kota Montbeliard tanggal 9 Desember.

Tur Eropa mereka akan ditutup di Jenewa, ibu kota Swiss pada 10 Desember 2021.

Baca juga: 4 Tipe Penginapan di Desa Wisata Saung Ciburial Garut

Diapresiasi Wabup Garut hingga Sandiaga Uno

Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dalam sambutan pembukaan FIKSI 2021 yang dilaksanakan secara daring (12/10/2021)DOK. PUSPRESNAS Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dalam sambutan pembukaan FIKSI 2021 yang dilaksanakan secara daring (12/10/2021)

Lewat akun Instagram, Wakil Bupati Garut Helmi Budiman dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengapresiasi kesuksesan VoB yang akan tur ke Eropa.

“Meni Keren Pisan!” tulis Sandi di akun Instagramnya, Jumat (29/10/2021).

Dia pun mengapresiasi pengasuh teater VoB di masa sekolah dulu yang menemukan bakat tiga gadis itu.

“Apresiasi saya kepada Sang Guru @abaherza yang mempersatukan mereka menjadi sebuah band bernama @voiceofbaceprot. Melihatnya sebagai potensi, bukan melihatnya dari sudut pandang negatif karena suka buat berisik kelas,” tulis Sandi.

Sementara Wakil Bupati Garut Helmi Budiman turut mendoakan agar tur VoB berlangsung lancar.

“Alhamdulillah, bravo band asal Kabupaten Garut @voiceofbaceprot akan tour ke Eropa, semoga tournya diberi kelancaran, kemudahan,” kata Helmi.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Garut, Ari Maulana Karang | Editor: Aprillia Ika) Kompas TV

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Boyolali Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kabupaten Boyolali Hari Ini, 1 April 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Surabaya Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Surabaya Hari Ini, 1 April 2023

Regional
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kendari untuk Lebaran 2023

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kendari untuk Lebaran 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Bandung Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Bandung Hari Ini, 1 April 2023

Regional
Jateng Siapkan 245 Pos Terpadu Untuk Sambut Mudik Lebaran 2023

Jateng Siapkan 245 Pos Terpadu Untuk Sambut Mudik Lebaran 2023

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Sukabumi Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Sukabumi Hari Ini, 1 April 2023

Regional
Longboat Mati Mesin di Perairan Pulau Suanggi Maluku, 8 Penumpang Dievakuasi Tim SAR

Longboat Mati Mesin di Perairan Pulau Suanggi Maluku, 8 Penumpang Dievakuasi Tim SAR

Regional
Ibu Aniaya Anak Kandung hingga Tewas gara-gara Main Busa Sabun Cuci Piring

Ibu Aniaya Anak Kandung hingga Tewas gara-gara Main Busa Sabun Cuci Piring

Regional
6 Hari Dirawat, Warga Korban Penganiayaan di Arena Balap Liar Singkawang Meninggal

6 Hari Dirawat, Warga Korban Penganiayaan di Arena Balap Liar Singkawang Meninggal

Regional
Curhat Warga Semarang, Sudah Kesulitan Cari Mobil Rental untuk Mudik Lebaran

Curhat Warga Semarang, Sudah Kesulitan Cari Mobil Rental untuk Mudik Lebaran

Regional
Dugaan Korupsi Anggaran Honor Narasumber DPRD Blora, Kejari Mulai Lakukan Penyelidikan

Dugaan Korupsi Anggaran Honor Narasumber DPRD Blora, Kejari Mulai Lakukan Penyelidikan

Regional
Sebelum Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak, Anggota Polda Banten Hitung Amunisi Bersama Ibunya

Sebelum Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak, Anggota Polda Banten Hitung Amunisi Bersama Ibunya

Regional
UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 31 Maret 2023

UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 31 Maret 2023

Regional
Polda Sumsel Sita 159 Ton Solar Oplosan dari 2 Gudang Penampungan di Ogan Ilir

Polda Sumsel Sita 159 Ton Solar Oplosan dari 2 Gudang Penampungan di Ogan Ilir

Regional
Bawa 2 Kg Ganja dari Papua Nugini, 2 Pemuda Ditangkap di Keerom

Bawa 2 Kg Ganja dari Papua Nugini, 2 Pemuda Ditangkap di Keerom

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke