Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pantai Pasir Padi Diserbu Ribuan Pengunjung, Pedagang Bersyukur Usaha Kembali Jalan

Kompas.com - 30/10/2021, 17:31 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com- Aktivitas wisata pantai di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung kembali menggeliat.

Salah satunya yang sudah dibuka untuk umum yakni Pantai Pasir Padi.

Para wisatawan yang berkunjung ke pantai ini harus sudah divaksin minimal dosis 1.

Baca juga: Banyak Warga Jadi Penambang, Kades di Belitung Kesulitan Cari Pengelola Desa Wisata

Selain itu petugas juga menyediakan gerai vaksinasi bagi para pengunjung yang belum divaksin.

"Bagi yang sudah vaksin bisa langsung masuk, bagi yang belum langsung daftar di gerai untuk divaksin," kata Seorang anggota tim Satgas Pantai Pasir Padi bernama Adi kepada Kompas.com, Sabtu (30/10/2021).

Pada Sabtu sore, ribuan wisatawan berkunjung ke Pantai Pasir Padi untuk mengisi liburan akhir pekan mereka.

Wisatawan umumnya datang memboyong anggota keluarga mereka dengan mengendarai mobil maupun sepeda motor.

Baca juga: Antisipasi Bencana Alam, Wali Kota Surabaya Awasi Pesisir Pantai Kenjeran hingga Kali Lamong

Untuk itu pengelola mengenakan tarif masuk Rp 4.000 untuk mobil dan Rp 2.000 untuk sepeda motor.

Di pantai Pasir Padi pengunjung bisa bersantai sembari menikmati pemandangan, mencoba berbagai jajanan kuliner atau mandi laut sepuasnya.

Salah seorang pengunjung, Esa, mengaku senang dengan dibukanya kembali kegiatan pariwisata di pantai Pasir Padi.

"Lokasi paling dekat di Pangkalpinang ya pantai Pasir Padi ini. Sekarang sudah bisa bawa anak liburan," ujar ibu dua anak itu.

Kedatangan para pengunjung disambut antusias para pedagang di Pantai Pasir Padi.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 28 Oktober 2021

Mereka bisa berjualan dan mendapatkan penghasilan untuk memenuhi biaya hidup sehari-hari.

"Beberapa bulan lamanya pantai ini ditutup. Kami tidak jualan sama sekali. Alhamdulillah sekarang mulai lagi usaha kami," ujar Yadi salah seorang pedagang jagung bakar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com