Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Sungai Opak Bantul Ternyata Dibunuh Selingkuhannya

Kompas.com - 29/10/2021, 12:52 WIB
Markus Yuwono,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Polisi menangkap pembunuh perempuan yang mayatnya ditemukan di sekitar muara Sungai Opak, Kalurahan Parangtritis, Kapanewon Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (24/10/2021).

Kepala Kepolisian Resor Bantul AKBP Ihsan mengatakan, pembunuh perempuan berinisal M (56) adalah Yunarto. 

Dalam mengungkap kasus ini, Ihsan mengakui polisi sempat kesulitan karena tidak ada petunjuk yang berarti di mayat korban.

"Awalnya kami kesulitan karena saat penemuan korban tanpa identitas, dan tidak ditemukan handphone (gawai)," kata Ihsan di Mapolres Bantul Jumat (29/10/2021).

Baca juga: Mayat Wanita dengan Luka di Wajah Ditemukan di Muara Sungai Opak Bantul

Petunjuk baru ditemukan setelah sidik jadi korban diperiksa Tim Inafis Polda DIY. Setelah itu identitas korban pun diketahui.

Setelah serangkaian penyidikan lanjutan yang disertai pemeriksaan saksi, rekaman kamera CCTV, dan jejak digital, polisi akhirnya menemukan Yunarto yang dicurigai membunuh korban.

Yunarto adalah orang yang terakhir kali terlihat berboncengan sepeda motor dengan M.

Saat rumahnya didatangi polisi, Yunarto ternyata sedang pergi ke Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: Polisi Bentuk Tim Ungkap Temuan Mayat Wanita di Muara Sungai Opak Bantul

Dia baru ditangkap pada 27 Oktober 2021 saat turun dari bus di pertigaan Janti, Kapanewon Banguntapan, Bantul, saat kembali dari Surabaya.

"Saat turun dari bus langsung kita tangkap," kata Ihsan.

Saat ditangkap, pelaku coba melarikan diri dan ditembak oleh petugas pada bagian kaki kanannya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com