Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Susulan di Salatiga dan Sekitarnya Terus Terjadi, Warga Dirikan Tenda dan Aktifkan Ronda

Kompas.com - 23/10/2021, 21:24 WIB
Dian Ade Permana,
Khairina

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Gempa yang terjadi berulang di wilayah Kabupaten Semarang membuat warga ketakutan. Mereka kemudian memilih mendirikan tenda dan bersiaga di luar rumah.

Ketua RT 5/RW 5 Lingkungan Pojoksari Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang Yunawan Putranto mengatakan, ada 5 tenda yang didirikan di jalan kampung.

"Kami sebetulnya memiliki 10 tenda, tapi ini yang dipasang lima tenda untuk antisipasi kalau ada warga yang membutuhkan," jelasnya, Sabtu (23/10/2021).

Baca juga: Aktivitas Sesar Merapi dan Merbabu Picu Gempa Salatiga dan Sekitarnya

Yunawan mengatakan, tenda tersebut sebelumnya diperuntukkan untuk penanganan Covid-19, namun saat ini dipasang karena gempa susulan terus terjadi.

"Intensitas gempa sangat sering, terus terang ada warga yang takut kalau ada kejadian yang tidak diinginkan. Jadi tenda ini dibangun untuk diprioritaskan diisi oleh keluarga. Tenda berkapasitas lima orang," ujarnya.

Selain membangun tenda, untuk kaum pria juga diharuskan ronda malam hari.

"Kita menjaga lingkungan secara bergilir, karena intensitas gempa semakin sering, lima sampe 15 menit, terasa ada getaran. Bahkan semakin keras getarannya, jadi kita siaga," ungkap Yunawan.

Baca juga: Terjadi 22 Gempa Susulan di Salatiga dan Sekitarnya, 96 Pasien RSUD Ambarawa Dievakuasi

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat telah terjadi 22 gempa susulan di wilayah Kota Salatiga dan sekitarnya.

"Gempa ke-22 pukul 17.15 WIB Mag. 3,5," tulis Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di akun Twitter pribadinya, Sabtu (23/10/2021).

Pemasangan tenda juga dilakukan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Regional
Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Regional
Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Regional
Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Regional
Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Regional
7 Mucikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

7 Mucikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

Regional
Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Regional
Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Regional
Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Regional
Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Regional
Antisipasi Banjir Susulan, Normalisasi Sungai Tenggang Semarang Bakal Dikebut

Antisipasi Banjir Susulan, Normalisasi Sungai Tenggang Semarang Bakal Dikebut

Regional
PDI-P Masih Dominasi Kursi DPRD Bangka Belitung

PDI-P Masih Dominasi Kursi DPRD Bangka Belitung

Regional
Jadwal, Lokasi, dan Cara Penukaran Uang Baru di Banten untuk Lebaran 2024

Jadwal, Lokasi, dan Cara Penukaran Uang Baru di Banten untuk Lebaran 2024

Regional
Perang Sarung Pecah, Remaja di Lampung Tewas

Perang Sarung Pecah, Remaja di Lampung Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com