Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Langgar Protokol Kesehatan, PTM 2 Sekolah di Pekanbaru Dihentikan Sementara

Kompas.com - 21/10/2021, 22:12 WIB
Idon Tanjung,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Riau, menindak tegas sekolah yang tidak menerapkan protokol kesehatan ketat saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas berlangsung. 

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas menyebut, ada dua sekolah swasta dalam pelaksanaan PTM yang dihentikan sementara.

Sebab, kedua sekolah itu melanggar protokol kesehatan.

Baca juga: Pembelajaran Tatap Muka di Pekanbaru, Durasi Belajar Ditambah Jadi 4 Jam

Diketahui, selama PTM pada seluruh sekolah untuk tingkat SD dan SMP di Pekanbaru, siswa tidak diperbolehkan berkeliaran di lingkungan sekolah atau tetap di kelas.

Selain itu, Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru juga melarang siswa makan bersama di sekolah pada jam istirahat.

Hal itu dapat berpotensi terjadinya penularan Covid-19.

Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Siswa di Pekanbaru Tak Boleh Makan Bersama Saat Jam Istirahat

 

"Pertama sekolah yang berada di Jalan Air Hitam, Kecamatan Binawidya, dan sekolah yang berada di Simpang Tiga, Kecamatan Bukitraya," sebut Ismardi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (21/10/2021).

Ia menjelaskan, kedua sekolah itu kini diberikan sanksi yaitu penutupan sementara.

 

"Kemarin ada sekolah swasta kami menemukan di lapangan, ada siswa yang berkeliaran di luar sekolah, itu (sekolah) langsung kita tutup," tegas Ismardi.

Pihak sekolah pun kini harus membuat pernyataan untuk tidak lagi abai dalam menjalankan protokol kesehatan.

Ia mengaku sudah memberikan sanksi tersebut ke dua sekolah swasta.

"Kita memberikan sanksi menutup sementara aktivitas PTM kepada sekolah yang melanggar. Mereka (melanggar) seperti itu, lalu kita hentikan, kita tegur kepala sekolahnya dan kita panggil kepala yayasannya. Mereka buat (surat) pernyataan," jelas Ismardi.

Ia menegaskan, seluruh sekolah harus mengikuti kebijakan dari Dinas Pendidikan Pekanbaru yang mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) menteri terkait PTM. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com