Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakak Adik Pencuri Motor Diringkus di Blitar, Diduga Anggota Sindikat Curanmor di Jatim

Kompas.com - 18/10/2021, 17:59 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - A alias Ipin (37) dan adiknya, R alias Dableh (25), bekerja sama mencuri motor di wilayah Blitar.

Polisi menduga, kakak adik tersebut merupakan anggota sindikat pencurian motor yang sejak sebulan terakhir meresahkan warga Kota Blitar dan sekitarnya.

Keduanya menggunakan mobil Toyota Avanza dalam menjalankan aksi. R bertuga mengemudikan mobil, sementara A menggasak motor yang sudah menjadi taraget.

Aksi A dan R mencuri motor Honda Beat di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Senin (4/10/2021), memberikan sejumlah petunjuk bagi satuan reserse dan kriminal (Satreskrim) Polres Blitar Kota untuk melacak keberadaan mereka.

"Dari penyelidikan kami peroleh petunjuk terkait mobil yang digunakan pelaku dalam tindak pencurian ini," ujar Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan pada konferensi pers pengungkapan kasus curanmor, Senin (18/10/2021).

Baca juga: Gara-gara Tren Motor, Murid SD Jadi Komplotan Curanmor di Batam

Sehari kemudian, Selasa (5/10/2021), Satreskrim Polres Blitar Kota menangkap kedua pelaku di kawasan Dampit, Kabupaten Malang bagian selatan.

Pada Sabtu (9/10/2021), polisi menemukan motor milik korban R (51) di wilayah Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan.

Pada kesempatan konferensi pers tersebut, korban R, ibu rumah tangga warga Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar, dihadirkan untuk menerima penyerahan barang bukti sepeda motor miliknya yang sempat dicuri Ipin dan Dableh.

Sindikat curanmor

Berdasarkan bukti awal yang didapat, polisi menduga kuat A dan R yang juga residivis kasus serupa merupakan anggota sindikat pencurian sepeda motor di Jawa Timur.

Dugaan itu didasarkan sejumlah bukti dan juga fakta lapangan yang didapat selama proses pengungkapan kasus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com