Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Diantisipasi, Kasus Karhutla di Kalsel Selama 2021 Diklaim Menurun

Kompas.com - 15/10/2021, 14:38 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Selatan (Kalsel) merilis kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tahun 2021.

Kepala BPBD Kalsel, Mujiyat mengatakan, selama tahun 2021, angka kasus karhutla di Kalsel menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya.

"Angka kasus karhutla di Kalsel dari tahun ke tahun mengalami penurunan," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kalsel, Mujiyat dalam keterangan yang diterima, Jumat (15/10/2021).

Baca juga: Gugatannya Ditolak, PT Pranaindah Gemilang Harus Bayar Ganti Rugi Karhutla Rp 238,6 M

Terus menurunnya kasus karhutla, kata Mujiyat, dikarenakan Pemprov Kalsel mengambil langkah cepat sebagai antisipasi dini.

Salah satu langkah cepat dalam penanganan karhutla di Kalsel adalah pengadaan helikopter water bombing untuk pemadaman karhutla yang sulit dijangkau melalui jalur darat.

"Karena kita sudah belajar dari kenyataan dan kejadian sehingga kita koordinasikan dan percepatan bantuan dari pusat menurunkan helikopter dalam penanganan di medan yang berat untuk dijangkau oleh armada darat," jelasnya.

Masih kata Mujiyat, bantuan pengadaan helikopter dari pusat sudah diadakan sebelum masuknya musim kemarau di Kalsel.

"Tahun ini, pengadaan helikopter jauh lebih cepat dari tahun sebelumnya, dengan kehadiran helikopter di Kalsel otomatis kita akan cepat merespons operasionalnya," ujar Mujiyat.

Baca juga: Penegak Hukum Akui Sulit Ungkap Korporasi Terlibat Karhutla

Selain antisipasi dini pengadaan helikopter water bombing, turunnya angka kasus karhutla di Kalsel juga sedikit banyak dibantu oleh intensitas hujan yang terus turun sepanjang tahun.

"Di tahun 2021 ini dibanding tahun kemarin sekarang mengalami penurunan karena kondisi cuaca dalam posisi kemarau basah," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com