Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran di Permukiman Padat Kota Bandung, 5 Rumah Hangus

Kompas.com - 14/10/2021, 14:14 WIB
Agie Permadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kebakaran terjadi di permukiman padat di Jalan Pagarsih RT 007 RW 004 Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/10/2021).

Sebanyak lima rumah hangus dilalap si jago merah.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Baca juga: Museum Geologi Bandung Akan Kembali Dibuka, Ini Syarat bagi Pengunjung

Kepala Seksi Rescue Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung John Erwin Indradi mengatakan, kebakaran itu terjadi pada Kamis, pukul 10.30 WIB.

Menurut John, saksi mendengar suara ledakan dari salah satu rumah di lokasi kebakaran.

"Setelah diperiksa, rumah sudah dalam keadaan terbakar," kata John melalui pesan singkat, Kamis.

Baca juga: Kapolda Jabar Pastikan Pinjol Ilegal Akan Ditindak Tegas

Tim Diskar PB yang mendapat laporan itu langsung menerjunkan 11 unit kendaraan pemadam.

Penyekatan dilakukan guna mencegah kebakaran merembet ke rumah lainnya.

Setelah beberapa menit berjibaku dengan panas api, petugas berhasil memadamkan dan mendinginkan api.

"Sebanyak 5 rumah terbakar, terdiri dari 6 kepala keluarga (KK), 20 jiwa, dan belum diketahui penyebabnya," ujar John.

Baca juga: Fraksi PKS Tolak APBN Danai Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini 3 Alasannya

Petugas berhasil menyelamatkan aset yang bernilai ratusan juta.

"Tidak ada korban jiwa," kata John.

Sementara itu, Kepala Diskar PB Kota Bandung Dadang Iriana mengatakan, petugas hanya membutuhkan 5 menit untuk memadamkan api.

Menurut Dadang, apabila waktu pemadaman lebih lama, maka api bisa merembet ke rumah-rumah lainnya.

"Kalau lebih dari 5 menit, kebakarannya bisa merambat ke rumah lain, karena ini padat banget dan rumahnya rata-rata kayu, kan rawan kalau terlambat memadamkan," ucap Dadang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com