Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atlet Motocross Lamongan Raih Emas di PON Papua, Orangtua: Tidak Ada Perjuangan yang Mengkhianati Hasil

Kompas.com - 09/10/2021, 16:56 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

David merupakan crosser yang juga malang melintang di dunia motocross nasional. Kendati untuk raihan prestasi yang dimiliki, David mengaku, tidak semoncer kedua buah hatinya, Ananda dan Marcelino.

"Kebetulan saya sendiri pebalap, tapi pebalap kelas tarkam," ujar David dengan nada merendah.

Prestasi Anak

David mengatakan, sebelum berhasil mempersembahkan medali emas bagi kontingen Jawa Timur di PON XX Papua kali ini, sederet prestasi telah berhasil diraih Ananda di berbagai ajang bergengsi tingkat nasional hingga even bertaraf internasional.

Mulai dari juara nasional 65 cc pada 2013, runner up 85 cc pada 2015, dan juara asia MX Junior, juara nasional MX 250 cc junior pada 2017, hingga raihan emas pada kualifikasi Pra-PON cabor motocross yang dilaksanakan pada 2019.

"Sebelum mengusulkan nama ke PON itu kan ada kualifikasi dulu, siapa yang tercepat (untuk mewakili Jatim). Kebetulan juga lima tahun berturut-turut Ananda saat Kejurda itu juara. Jadi ya memang layak untuk ikut PON," ujar David.

Bersama dengan Marcelino yang juga sempat menjadi juara nasional SE (Special Engine) 65 cc pada 2018, Ananda lantas terpilih dalam rombongan mewakili kontingen Jawa Timur untuk cabor motocross, sayang Marcelino gagal bertanding.

Baca juga: 2 Bunga Bangkai Kembali Ditemukan Tumbuh di Lamongan, Warga Datangi Lokasi

Sementara untuk mengasah kemampuan yang dimiliki dalam motocross, mereka biasa berlatih di sirkuit pribadi di Desa Kebonsari, Kecamatan Sukodadi, Lamongan.

"Untuk Ananda sendiri mulai balap itu tahun 2011, sejak usianya masih tujuh tahun. Kami biasa latihan di sirkuit milik sendiri di Kebonsari, langsung di bawah mentor Johny Pranata," kata David.

Apresiasi Pemkab

Torehan prestasi yang berhasil dibukukan Ananda, tidak hanya membuat orang tua sang crosser bangga.

Pemkab Lamongan pun menyatakan, siap memberikan apresiasi kepada putra David Rigi tersebut, yang telah berjuang dan membawa nama harum daerah.

"Pastilah bonusnya. Yang jelas, cabor bermotor di Lamongan cukup berkembang dengan baik," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, ketika dihubungi terpisah.

Untuk mendukung perkembangan cabor motocross di Lamongan supaya lebih berprestasi, Yuhronur ingin membangun sirkuit motocross yang dapat menunjang latihan para crosser di Kabupaten Lamongan.

"Seiring dengan itu, kami merencanakan akan membangun sirkuit motorcross yang standar nasional di Lamongan," kata Yuhronur, yang juga gemar meluangkan waktu bermain motor trail.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Pernah Viral karena Nasi Goreng, Ade Bhakti Akan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P

Regional
Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Awal Mula Rektor Unri Laporkan Mahasiswanya ke Polisi karena Kritik UKT hingga Laporan Dicabut

Regional
Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Sempat Dihentikan akibat Protes Kenaikan, Registrasi Mahasiswa Baru Unsoed Kembali Dibuka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com