Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Meninggal, Siswi SD Mengaku Diperkosa Tetangga, 3 Pemuda Diamankan Polisi

Kompas.com - 29/09/2021, 20:24 WIB
Defriatno Neke,
Khairina

Tim Redaksi

 

MUNA, KOMPAS.com – Sebelum mengembuskan nafas terakhirnya, Sabtu (25/9/2021),seorang siswi Sekolah Dasar (SD) inisial AK, di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, mengungkapkan dirinya menjadi korban pemerkosaan.

Tiga orang terduga pelaku pemerkosaan berinisial IM, RH dan AB, berhasil diamankan Satreskrim Polres Muna. 

“Saat ini ketiganya sudah berada di Polres Muna, untuk kita dalami sehubungan dengan adanya laporan tersebut,” kata Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Hamka, Rabu (29/9/2021). 

Baca juga: Gubernur Dianggap Abai Tak Berikan Peringatan Dini, PTUN Banjarmasin Menangkan Gugatan Korban Banjir Kalsel

Kasus pemerkosaan ini terungkap ketika korban yang menjalani perawatan di rumah sakit menuturkan dirinya telah diperkosa oleh tiga orang pemuda yang juga tetangga korban. 

Korban sempat menjalani perawatan di dua rumah sakit yang berbeda, namun korban AK meninggal dunia di kampung halamannya. 

Keluarga korban kemudian melaporkannya ke polsek terdekat. Laporan tersebut lalu memeriksa Polres Muna. 

 Dari hasil penyelidikan, dua orang pelaku RH dan AB menemukan di Kecamatan Tangkuno, sedangkan terduga IM yang melarikan diri ke Kendari berhasil diamankan dan dibawa kembali ke Muna. 

“Memang benar yang dilaporkan itu ada tiga orang, saat ini ketiga terduga sedang diamankan untuk dilakukan pemeriksaan,” ujar Hamka. 

Sementara itu, Polres Muna terus melakukan koordinasi dengan dokter yang menangani korban dari awal hingga visum untuk mencari tahu penyebab kematian korban. 

Baca juga: Istri Anggota DPRD Nunukan Dipolisikan, Diduga Lakukan Cyberbullying kepada Remaja

Kapolres Muna AKBP Debby Asri Nugroho mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi. 

Ia menambahkan, dari ketiga pelaku tersebut seorang terduga masih dibawah umur. 

“Yang dewasa kita sudah tindak lanjuti penyidikannya, sedanagkan yang di bawah umur, kita kenakan wajib lapor karena menyangkut anak-anak, itu kita hati-hati. Tapi kita tetap melaksanakannya akan ditindaklanjuti secara tuntas,” ucap Debby. 

Ketiga pelaku terancam pasal 81 Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com