Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tradisi Yaa Qowiyyu Digelar Saat Pandemi, Apem yang Biasanya Disebar Kini Diantar ke Rumah Warga Pakai Ojol

Kompas.com - 25/09/2021, 05:45 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Tradisi Yaa Qowiyyu kembali digelar di Kecamatan Jatinom, Klaten, Jawa Tengah.

Namun, karena masih dalam pandemi, ada prosesi yang berubah. Salah satunya yaitu pembagian kue apem.

Jika biasanya apem dibagikan dengan cara disebar dari tempat tinggi, kini tata caranya diubah.

Pada Jumat (24/9/2021), 100 pengemudi ojek online (ojol) dilibatkan untuk mengantar 1.000 paket apem ke rumah-rumah warga.

Apem merupakan kue berbentuk bundar yang dibuat dari tepung beras.

Perwakilan ojol, Jarot Rinaldi, menuturkan, paket apem tersebut dibagikan kepada warga di wilayah Jatinom dan Klaten kota.

Baca juga: Hadiri Tradisi Yaa Qowiyyu di Klaten, Ganjar Pranowo dan Airlangga Kompak Pakai Batik

Setiap pengemudi ojol membawa 10 paket. Dalam satu paket terdapat 10 biji apem.

"Panitia menyiapkan 1.000 paket apem dibagi menjadi 100 driver. Apem kita bagikan ke masyarakat di wilayah Jatinom dan area Klaten Kota," ujarnya.

Jarot mengatakan, paket apem dibagikan dari satu rumah ke rumah yang lain.

"Kita door to door untuk membagikan apem. Jadi dari kami membawa paket disampaikan ke warga sekitar, rumah ke rumah," ungkapnya.

Dia menyampaikan, para pengemudi ojol merasa gembira dilibatkan dalam tradisi Yaa Qowiyyu.

Baca juga: Bertemu di Tradisi Ya Qowiyyu Klaten, Ini yang Dibicarakan Airlangga dan Ganjar Pranowo

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com