Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Melahirkan Ditandu Lewat Jalur Curam Bukan yang Pertama di Jember

Kompas.com - 23/09/2021, 12:11 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Peristiwa perempuan hamil yang hendak melahirkan dibawa ke puskesmas dengan cara ditandu bukan yang pertama terjadi di Jember.

Sebab, sebelumnya juga pernah terjadi karena akses jalan yang sulit dilalui.

Peristiwa tersebut dialami oleh Hami Binti Bunawi, warga Dusun Baban Timur, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Jember.

Perempuan tersebut terpaksa ditandu ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis pada Senin (20/9/2021).

Baca juga: Hendak Melahirkan, Rosidatul Ditandu Lewat Jalur Curam gara-gara Jembatan Dibongkar, Ini Kisahnya

Rumah perempuan tersebut sulit dijangkau oleh kendaraan roda empat.

Bahkan, kendaraan roda dua juga jarang dan membutuhkan sepeda motor spesifikasi khusus.

“Perempuan itu tidak menyangka kalau mau melahirkan, tiba-tiba langsung lahir,” kata Senimo, pemangku wilayah Dusun Baban Timur pada Kompas.com via telepon, Kamis (23/9/2021).

Namun, ketika melahirkan, ari-arinya tidak bisa keluar. Akhirnya dibawa ke Puskesmas Silo 2 dengan cara ditandu sejauh satu kilometer.

“Bila tidak dibawa ke Puskesmas, resikonya besar,” kata dia.

Sementara itu, Pj Kades Mulyorejo Dedeh Sugianto menambahkan akses transportasi warga tersebut sangat ekstrem, yakni di wilayah Baban Timur.

 

“Jangankan kendaraan roda empat, roda dua juga sulit,” tutur dia.

Dia mengaku jarak yang jauh dengan puskesmas serta pandemik Covid-19 membuat warga tersebut enggan untuk ke puskesmas, sehingga harus dipaksa terlebih dahulu.

“Ada juga yang takut corona sehingga tidak mau dibawa ke RS,” terang dia.

Sebelumnya diberitakan Rosidatul M, warga Dusun Baban Tengah, Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, harus ditandu saat hendak melahirkan pada Selasa (21/9/2021).

Baca juga: Viral, Video Perempuan Hendak Melahirkan Ditandu Lewat Jalur Curam di Jember

Perempuan hamil yang terpaksa ditandu karena akses jembatan menuju kecamatan maupun ke puskesmas sedang dibongkar dan diperbaiki.

“Jembatan di perkebunan curah mas sedang direnovasi,” kata Dedeh.

Sedangkan jalan alternatif sulit dilewati karena hujan.

Akhirnya, terpaksa dibawa dengan cara ditandu sampai ke mobil ambulans yang sudah menunggu untuk dibawa ke Puskesmas Silo 2.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com