Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Jokowi Kirim 20 Ton Jagung untuk Suroto | Rombongan Wali Kota Malang Gowes ke Pantai yang Masih Ditutup

Kompas.com - 21/09/2021, 06:10 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Peternak ayam asal Blitar, Suroto, menerima bantuan 20 ton jagung yang dikirim oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Suroto merupakan peternak ayam yang sempat membentangkan poster ke Presiden Jokowi sewaktu berkunjung ke Kota Blitar, Jawa Timur, beberapa hari lalu.

Adapun bantuan jagung itu diantar ke gudang pakan milik Suroto mengggunakan dua truk. Jagung pemberian Jokowi tiba pada Senin (20/9/2021), sekitar pukul 09.15 WIB.

Berita populer lainnya adalah seputar video dan foto viral kegiatan gowes Wali Kota Malang Sutiaji beserta rombongannya.

Video dan foto itu memantik perbincangan warganet lantaran rombongan tersebut gowes menuju kawasan pantai yang masih tutup karena PPKM level 3.

Dalam video yang beredar, rombongan tersebut bahkan sempat dihalau seorang anggota polisi. Akan tetapi, rombongan itu tetap memasuki kawasan pantai.

Berikut adalah berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com.

1. Jagung pemberian Jokowi diterima Suroto

Suroto memeriksa jagung pemberian Presiden Jokowi untuk dirinya, Senin (20/9/2021)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Suroto memeriksa jagung pemberian Presiden Jokowi untuk dirinya, Senin (20/9/2021)

Sebanyak 20 ton jagung pemberian Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah tiba dan diterima oleh peternak ayam asal Blitar, Suroto.

Dikirim pakai dua truk, bantuan jagung itu tiba di gudang pakan milik Suroto di Desa Suruhwadang, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Senin (20/9/2021) sekitar pukul 09.15 WIB.

Bantuan jagung itu diantar oleh tiga orang yang mengaku sebagai staf pribadi Jokowi.

Salah satu staf, Tommy Agustinoval, mengatakan bahwa dirinya dan kawan-kawannya ditugaskan untuk mengawal dan memastikan jagung untuk Suroto tiba pada Senin.

"Jumlahnya 20 ton. Kami beli dari Jawa Tengah dan langsung dibawa ke sini," jelasnya.

Baca selengkapnya: 20 Ton Jagung Bantuan dari Jokowi Tiba di Gudang Pakan Milik Suroto di Blitar

 

2. Penjelasan Sekda Kota Malang soal kegiatan gowes Wali Kota Sutiaji

Foto yang berada di media sosial terkait kegiatan gowes Wali Kota Malang, Sutiaji dan jajarannya ke Pantai Kondang Merak, Kabupaten Malang, Minggu (19/9/2021).KOMPAS.COM/HandOut Foto yang berada di media sosial terkait kegiatan gowes Wali Kota Malang, Sutiaji dan jajarannya ke Pantai Kondang Merak, Kabupaten Malang, Minggu (19/9/2021).

Kegiatan gowes yang dilakukan Wali Kota Malang Sutiaji bersama rombongannya, Minggu (19/9/2021), memunculkan beragam komentar warganet.

Pasalnya, rombongan gowes itu mengunjungi kawasan wisata Pantai Kondang Merak, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, yang masih ditutup karena PPKM level 3.

Sekretaris Daerah Kota Malang Erik Setyo Santoso menuturkan, kegiatan gowes tersebut merupakan agenda rutin Wali Kota Malang bersama jajarannya.

Erik, yang turut dalam gowes bareng itu, menjelaskan, perjalanan rombongannya memang direncanakan berakhir di Pantai Kondang Merak.

"Kemudian pada saat melakukan transit akhir di Pantai Kondang Merak kemarin ada miskomunikasi dan miskoordinasi. Kejadian utamanya lebih karena tidak ada sinyal untuk komunikasi secara detail di awal. Sehingga ada miskomunikasi dan miskoorfinasi dengan adanya satgas yang saat itu berjaga di pintu depan," paparnya, Senin (20/9/2021).

Baca selengkapnya: Wali Kota Malang dan Pejabatnya Dihalau Polisi Saat Gowes ke Pantai Kondang Merak yang Masih Tutup karena PPKM

3. Satgas Nemangkawi kontak senjata dengan KKB di Distrik Kiwirok

Ilustrasi penembakanShutterstock Ilustrasi penembakan

Satgas Nemangkawi terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.

"Pasukan terlibat kontak senjata di empat titik di Kiwirok," terang Direktur Reserse Kriminnal Umum Kepolisian Daerah Papua Kombes Faizal Ramadhani, Senin (20/9/2021).

Sebelum baku tembak dengan KKB, 35 personel Satgas Nemangkawi ini berjalan kaki selama 30 jam dari Distrik Osibil menuju Kiwirok.

Faizal meyampaikan, kedatangan Satgas Namengkawi ke Kiwirok untuk menguasi daerah tersebut, sekaligus memukul mundur KKB.

"Mereka masih ada sekitar tiga kilometer dari Kiwirok," bebernya.

Baca selengkapnya: 30 Jam Jalan Kaki ke Kiwirok, 35 Personel Satgas Nemangkawi 4 Kali Terlibat Kontak Senjata dengan KKB

 

4. Kalapas Tanjung Gusta selidiki video dugaan penganiayaan di Lapas

Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas 1A Tanjung Gusta Medan, Erwedi Supriyatno 

TRIBUN MEDAN/GITA Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas 1A Tanjung Gusta Medan, Erwedi Supriyatno

Beberapa hari ini, beredar sebuah video yang memperlihatkan seorang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, mengalami luka.

Napi berinisial S itu mengalami luka memar di bagian punggung. Berdasar keterangan orang dalam video, disebutkan bahwa S dianiaya petugas Lapas lantaran enggan memberikan uang.

Mengenai video viral ini, Kepala Lapas Kelas 1 Tanjung Gusta Erwedi Supriyatno menjelaskan bahwa pihaknya masih menyelidiki video tersebut.

Saat ini, terang Erwedi, pihaknya memeriksa sejumlah orang, baik pegawai lapas maupun saksi lain. Pihaknya juga turut memeriksa S soal pelaku dugaan penganiayaan.

Apabila pegawai lapas yang melakukan perbuatan itu, dia bakal ditindak tegas sesuai regulasi yang ada. Begitu pula dengan warga binaan.

"Nanti kita akan tindak sesuai dengan aturan yang ada," tandasnya.

Baca selengkapnya: Kalapas Tanjung Gusta Medan Masih Selidiki HP yang Dipakai Napi Terkait Beredarnya Video Dugaan Penganiayaan di Lapas

5. Kebijakan ganjil genap di Malioboro

Jalan Malioboro, Yogyakarta DOK. Shutterstock/Jon ChicaShutterstock/Jon Chica Jalan Malioboro, Yogyakarta DOK. Shutterstock/Jon Chica

Pada akhir pekan, Kepolisian Resor Kota Yogyakarta (Polresta) Yogyakarta bakal menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil genap di kawasan Malioboro.

Kepala Kepolisian Resor Kota Yogyakarta Kombes Pol Purwadi menerangkan, penerapan ganjil genap di Jalan Malioboro sudah diuji coba pada akhir pekan lalu.

Dalam uji coba tersebut, Polresta Yogyakarta menyiapkan tiga pos polisi untuk pemeriksaan kendaraan bermotor.

"Ada tiga pos kita siapkan yaitu, Pos Polisi di Tugu, pos Polisi di teteg (Abu Bakar Ali), dan juga Gardu Anim. Kendaraan yang masuk Malioboro nantinya ganjil genap, tanggal genap untuk pelat nomor genap dan tanggal ganjil untuk pelat nomor ganjil," jelasnya, Senin (20/9/2021).

Selain kawasan Malioboro, ganjil genap juga akan diberlakukan di sekitar Gembira Loka Zoo.

Baca selengkapnya: Kebijakan Ganjil Genap Bakal Berlaku di Jalan Malioboro pada Akhir Pekan

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Blitar, Asip Agus Hasani; Kontributor Malang, Andi Hartik; Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi; Kontributor Yogyakarta, Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Priska Sari Pratiwi, Robertus Belarminus, Dheri Agriesta, Candra Setia Budi, Teuku Muhammad Valdy Arief)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com