Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Kasus Gowes Wali Kota Malang Masuk Pantai Kondang Merak yang Masih Tutup karena PPKM

Kompas.com - 20/09/2021, 13:29 WIB
Andi Hartik,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Polres Malang menyelidiki kasus rombongan Wali Kota Malang, Sutiaji yang gowes ke Pantai Kondang Merak, Kabupaten Malang.

Sebab, rombongan wali kota memasuki tempat wisata yang masih ditutup akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

"Kami kepolisian sama Satgas Covid-19 Kabupaten Malang masih lidik mas. Masih lidik pelanggaran-pelangaran apa yang terjadi di situ. Apakah ada atau tidak. Lagi kami cek," kata Kapolres Malang AKBP Raden Bagoes Wibisono, saat dihubungi, Senin (20/9/2021).

Bagoes mengatakan, Pantai Kondang Merak yang ada di deretan pantai selatan Kabupaten Malang itu masih ditutup.

Baca juga: Wali Kota Malang dan Pejabatnya Dihalau Polisi Saat Gowes ke Pantai Kondang Merak yang Masih Tutup karena PPKM

 

Hal itu sesuai dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri). Sebab, Kabupaten Malang masuk dalam penerapan PPKM level 3.

"Tempat wisata masih tutup sementara ini. Karena kita masih PPKM level 3 sesuai dengan Inmendagri," ujar dia.

Bagoes mengatakan, pihaknya tidak mendapatkan ada pemberitahuan terkait agenda gowes wali kota dan rombongannya itu.

"Saya belum dapat mengatakan dapat izin atau tidak. Karena masih data penyelidikan. Kalau mereka bilang izin, tidak tahu. Karena pihak kepolisian sendiri tidak ada penyampaian atau berita bahwa mereka akan melaksanakan gowes ke lokasi tersebut," kata dia.

Saat kejadian, anggotanya sudah berusaha untuk menghalau rombongan wali kota itu supaya tidak memasuki area pantai. Namun, rombongan itu tetap masuk.

Halaman:


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com