Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Viral 5 Polisi "Demo" Saat Jokowi ke Lampung, Ini Penjelasannya

Kompas.com - 07/09/2021, 11:25 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Sebuah foto yang memperlihatkan lima anggota Polda Lampung berdiri sambil memegang poster saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Lampung viral di media sosial.

Dalam foto yang beredar luas di medsos, tampak lima anggota polisi Polda Lampung mengenakan pakaian sipil memegang poster bernada protes, laiknya demonstran.

Para polisi itu mengapit seseorang berbaju putih sambil mengacungkan telunjuk.

Dikutip dari Antara, poster yang dipegang polisi tersebut berisi tulisan, "jangan hapus mural", penolakan TKA China", "stop hutang negara", "penjarakan koruptor", dan "jangan lupakan tragedi Km 50".

Baca juga: Beredar Foto 5 Anggota Intel Polisi Rekayasa Demonstrasi Saat Jokowi ke Lampung, Ini Faktanya

Foto itu diambil di wilayah Bernung, Kabupaten Pesawaran pada Kamis (2/9/2021) lalu, atau lokasi perlintasan Jokowi menuju Bendungan Way Sekampung, Kabupaten Pringsewu, Lampung. 

Terkait dengan itu, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad pun angkat bicara.

Pandra mengakui lima pria yang memegang poster itu adalah anggotanya yang merupakan intelijen Polda Lampung.

Baca juga: Petugas BPBD yang Pukuli Pedagang Kopi Terancam Dipecat


Kata Pandra, foto tersebut diambil untuk laporan kelima anggota Polri tersebut kepada pimpinannya.

Namun, yang beredar di medsos seolah-olah polisi yang menggelar aksi unjuk rasa penolakan Presiden Jokowi ke Lampung.

“Narasi dari foto itu adalah sangat tidak benar. Di info yang beredar disebutkan seolah-olah polisi yang melakukan aksi,” kata Pandra saat dihubungi, Senin (6/9/2021) malam.

“Kelima anggota itu berpose dengan poster sebenarnya sebagai bukti laporan kepada atasan mereka,” sambungnya.

Baca juga: Pedagang Kopi Dipukul Petugas BPBD, Wali Kota Bandar Lampung: Ada 4 Petugas yang Diperiksa

Kata Pandra, status pengamanan di lokasi itu adalah ring 2 dan 3.

"Kita ketahui perlintasan yang akan dilalui Presiden tentu dalam pengamanan ring 2 dan 3 yang adalah tanggung jawab Polri," kata Pandra dikutip dari Antara.

Baca juga: Pengakuan Pedagang Kopi yang Diduga Dikeroyok Petugas BPBD karena Tidak Pakai Masker: Salah Saya, tapi...

Namun, saat itu anggota mendapat informasi akan ada aksi yang dilakukan warga berinisial R dengan memasang sekitar 100 poster tentang kekhawatiran membengkaknya utang hingga keadilan penegakan hukum antara koruptor dan ulama.

Aksi itu direncanakan meminta Jokowi membebaskan Rizieq Shihab.

Kemudian, sambung Pandra, kelima anggotanya melakukan pendekatan persuasif kepada warga yang sudah berkumpul.

Baca juga: 5 Hal yang Jadi Catatan Jokowi Saat Kunjungan ke Lampung

Saat itu, sejumlah warga menyambut baik sehingga kelima polisi tersebut berfoto untuk laporan ke atasan mereka.

Namun, saat itu salah seorang rekan R juga menggambil gambar kelima petugas.

Setelah itu, foto tersebut menyebar dengan narasi yang berbeda dengan kejadian sebenarnya.

"Saat pemotretan oleh anggota untuk laporan kepada pimpinan, warga R ini juga sempat minta difoto dan diambilkan oleh rekannya, dengan tujuan baik sebenarnya. Namun, tidak lama justru muncul dan beredar seolah-olah polisi yang melakukan aksi demonstrasi,” jelasnya.

Baca juga: Ingatkan Tak Kasar Tegur Orang Tidak Bermasker, Pedagang Kopi Dikeroyok Petugas BPBD Bandar Lampung

 

(Penulis : Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor : David Oliver Purba)/Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com