"Ngomongin orang pakai masker nggak perlu marah-marah. Orang juga kadang lupa. Kalau anda menegur lalu menyebabkan kerumunan, apa bedanya? Justru anda menyebabkan penyebaran Covid-19," tulis akun @tommymahenda28.
"Hanya karena tidak memakai masker menggunakan cara yang tidak humanis. Seharusnya lebih humanis. Kedepankan cara-cara yang simpatik," tulis akun @dedikallareva.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa pengeroyokan terjadi pada Jumat (3/9/2021) sore.
Kasus ini berawal saat salah satu korban, Ahmad (24) ingin melihat proses syuting seorang content creator di lokasi yang merupakan pusat kuliner.
Korban saat itu lalai tidak mengenakan masker dan ditegur oleh seorang petugas BPBD Bandar Lampung.
Cara petugas itu menegur dilakukan secara kasar, yakni dengan mendorong korban.
Korban kemudian mengingatkan agar petugas bekerja lebih humanis. Namun, petugas malah mengintimidasi dan memukuli korban.
Korban dan seorang temannya kemudian diancam agar menghapus video yang merekam tindakan pemukulan para pelaku.
Peristiwa ini kemudian dilaporkan oleh Ahmad ke Polresta Bandar Lampung dengan nomor laporan LP/B/1947/IX/2021/SPKT Polresta Bandar Lampung/Polda Lampung.
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Resky Maulana mengatakan, pihaknya telah menerima laporan tersebut dan masih dalam penyelidikan.
"Masih penyelidikan, tim Inafis juga sudah ke lokasi kejadian," kata Resky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.