Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Sebutan "Kerabat Orang Polda" Saat Sidang Kasus Korupsi Masker di Banten

Kompas.com - 02/09/2021, 06:32 WIB
Rasyid Ridho,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Sidang kasus dugaan korupsi pengadaan masker medis di Dinas Kesehatan Banten pada 2020 senilai Rp3,3 miliar kembali digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banten, Rabu (1/9/2021).

Sidang digelar untuk terdakwa Lia Susanti.

Dalam persidangan, terungkap bahwa Agus Suryadinata yang juga salah satu terdakwa dalam kasus ini, pernah memperkenalkan diri sebagai kerabat di lingkungan Polda Banten.

Saat itu, Agus sedang bertemu dengan pejabat di Dinkes Provinsi Banten.

Baca juga: Pejabat Dinkes Banten Didakwa Korupsi Masker Rp 1,6 M, Mark Up Harga Jadi Rp 220.000 Per Buah

Adapun keempat saksi yang dihadirkan yakni Dicky Hariyana selaku tim pemeriksa dari Inspektorat Provinsi Banten.

Kemudian, Ujang Abdurrohman selaku tim Pendukung PPK, dan Kepala Dinkes Banten Ati Pramudji Hastuti.

Selain itu, Kepala Seksi Kefarmasian dan Pangan pada Dinkes Provinsi Banten, Khania Ratnasari.

Dalam kesaksiannya, Khania Ratnasari menyampaikan bahwa Agus Suryadita saat pertama kali bertemu dengannya memperkenalkan diri sebagai "kerabat orang Polda".

"Saya tidak ada informasi dari Pak Agus, tapi ada kabar bahwa dia (Agus) kerabatnya dari orang Polda. Saya tahunya Pak Agus dibawa ke lantai atas pertemuan pertama. Saya tanya, itu siapa? Itu yang katanya saudaranya si anu (anggota Polda), saya namanya lupa,” kata Khania kepada Hakim Slamat Widodo.

Baca juga: Sidang Korupsi Pengadaan Masker, Pejabat Dinkes Banten Diduga Memanipulasi Data Harga

Khania yang juga ditunjuk sebagai pembantu Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) itu diperkenalkan dengan Agus saat menyerahkan surat penawaran pengadaan masker dari PT Right Asia Medika oleh Kepala Sub Bagian Umum Kepegawaian Dinkes Banten.

“Jadi saat Pak Agus datang ketemu saya, diantar oleh Kasubag Umum Kepegawaian. Saya tanya ini siapa? Terus Kasubag Umum Kepegawaian itu bilang, saudara salah satu orang di Polda," ujar Khania.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com