Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Wanita Sempat Dikira Meninggal Dunia akibat Kecelakaan di Jalan, Ternyata Didorong Mantan Suami

Kompas.com - 31/08/2021, 13:26 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARAWANG,KOMPAS.com - Seorang wanita, R (55), ditemukan tak bernyawa di Jalan Raya Kutawaluya-Pedes, tepatnya Dusun Rawamanuk RT 001, RW 001, Desa Kutaraja, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, Minggu (29/8/2021).

R yang bekerja sebagai penyalur TKI itu mulanya dikira mengalami kecelakaan di jalan. Namun setelah diusut polisi, rupanya R didorong di jalan oleh mantan suaminya, Aca (63).

Baca juga: Buron Satu Tahun Usai Begal Motor Pelajar, AR Dihadiahi Timah Panas

"Kami mendatangi TKP, kemudian dikembangkan, mengarah kepada tersangka berkat hasil penyelidikan," kata Kapolsek Rengasdengklok Kompol Agus Setiawan saat memberikan keterangan pers di Mapolsek Rengasdengklok, Selasa (31/8/2021).

Aca pun ditangkap di rumahnya dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa perlawanan.

"Dia (Aca) nggak mengelak," ujar Agus.

Baca juga: Mobil yang Disewa Kehabisan Bensin, Suami Istri Ini Malah Begal Taksi Online

Agus pun membeberkan peristiwa kejadian itu. Aca dan mantan istrinya, R, sempat terlibat percekcokan karena R menjelekan Aca didepan pacarnya, Minggu pagi. 

Setelah terlibat percekcokan dan kesal, pelaku kemudian menyusul R saat itu seusai bertemu.

Begitu berpapasan di jalan dengan korban, sambil dipepet, Aca kemudian mendorong tangan R.

"Tangan korban (R) didorong sehingga korban terjatuh mengenai beton hingga korban meninggal dunia," ucapnya.

"Pelaku melihat ada darah di tengah jalan, namun pelaku langsung pergi meninggalkan korban. Saat itu posisinya dalam keadaan terlentang di tengah jalan," tambah Agus.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Aca dijerat Pasal 351 ayat (1) KUHP dan 353 ayat (3) KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun dan 7 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com