Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal Gejala Panas Tinggi, 20 Anggota Paskibra Gunungkidul Positif Covid-19

Kompas.com - 19/08/2021, 16:01 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Berawal ditemukan gejala panas tinggi, 20 anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) Kabupaten Gunungkidul terkonfirmasi positif.

Menurut Plt Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Ali Ridlo, gejala tersebut muncul usai anggota paskibra menunaikan tugas pengibaran bendera saat HUT RI ke-76.

Saat itu ada empat orang mengalami gejala itu segera dibawa ke rumah sakit.

"17 (Agustus) malam, dibawa ke RS menggunakan ambulans dan (keempatnya) dinyatakan tekonfirmasi positif," kata Ali.

Baca juga: Incar Nasabah Bank, Pencuri Spesialis Pecah Kaca Mobil di Solo Ditembak Polisi, Ini Kronologinya

Sudah diantisipasi

Sebelumnya, kata Ali, sebanyak 150 calon paskibra menjalani rapid antigen dan semuanya negatif.

Lalu setelah proses seleksi paskibra, ada 72 orang terpilih untuk bertugas pada 17 Agustus 2021.

Tes antigen pun digelar dan ke-72 orang tersebut tidak mengalami gejala ataupun keluhan sakit hingga bertugas saat penurunan bendera di sore harinya. 

Baca juga: 20 Paskibra Gunungkidul Terkonfirmasi Positif Covid-19, Disdikpora Menduga Penularan dari Luar

Pada 17 Agustus malam ada 4 orang petugas mengeluh sakit dan mengalami panas tinggi.

Lalu setelah dilakukan tes ke anggota paskibra lainnya dan pendamping dan pelatih, diketahui ada 16 anak terkonfirmasi positif.

"Terkonfirmasi cukup banyak jadinya ada 20 totalnya. Yang empat dirumah sakit yang lain supaya isolasi mandiri setelah 5 hari akan dicek kembali. disarankan makan bergizi, istirahat, dan sebagainya. Dan dipulangkan bersama orangtua," tambah Ali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Kasus Gigitan HPR di Sikka Tembus 510 Kasus Selama Januari-Maret 2024

Regional
IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

IRT di Lombok Tengah Jadi Korban Pencurian dan Pemerkosaan

Regional
Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Jalan Kaligawe Semarang Sudah Kering, Arus Lalu Lintas Kembali Normal

Regional
Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas di Tangan Suami

Regional
Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Rupiah Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi 'Volunteer' di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi "Volunteer" di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal Usai Menyelam di Raja Ampat

Regional
Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Regional
Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi 'Online' Tarif Rp 500.000

Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi "Online" Tarif Rp 500.000

Regional
Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Regional
Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Regional
2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

Regional
Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji 100-an Anak di Salatiga

Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji 100-an Anak di Salatiga

Regional
Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com