TEGAL, KOMPAS.com - Polres Tegal Kota mengangkat lima anak yang orangtuanya meninggal akibat Covid-19 menjadi anak asuh.
Mereka akan mendapat bantuan pendidikan melalui program "Aku Sedulurmu" yang diluncurkan Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi dan diikuti Polres se-Jawa Tengah, Senin (16/8/2021).
Kelima anak di Kota Tegal terdiri dari dua anak yang bersekolah di jenjang SMA, dan tiga anak di jenjang SD.
Baca juga: 333 Anak Yatim Piatu akibat Covid-19 Dapat Beasiswa dari Polda Jateng
Terdiri dua anak SMA merupakan anak yatim piatu karena ayah dan ibunya meninggal akibat Covid-19.
Kemudian tiga anak lainnya menjadi yatim setelah ayahnya meninggal karena Covid-19.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat mengatakan, program "Aku Sedulurmu" dicanangkan oleh Polda Jateng dalam rangka untuk menampung anak-anak yatim piatu yang orangtuanya meninggal akibat Covid-19.
"Kita berikan bantuan pendidikan, sehingga dari seluruh Polda terkumpul 332 anak mulai dari jenjang SD, SMP dan SMA. Bentuk pendidikannya dengan nilai yang sudah ditentukan tadi per tahun kita sampaikan,'' kata Rahmad, usai mengikuti peluncuran program secara virtual di Mapolres Tegal Kota.
Pemberian bantuan secara simbolis diberikan Rahmad kepada kelima anak dengan disaksikan Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda).
"Kita harapkan dengan bantuan ini dapat memberikan semangat dan spirit untuk tetap belajar terus menggapai cita-cita mereka, kendati orangtua tidak ada yang mendampingi, tetapi mereka ada walinya, ada kita bapak-bapak polisi, ibu-ibu polwan yang akan menjadi saudara mereka," kata Rahmad.
Baca juga: Kisah Para Yatim Piatu Akibat Covid- 19: Datang ke Mimpiku Saja Ya Pak, Jangan ke Mimpi Ibu
Rahmad menambahkan, program "Aku Sedulurmu" akan berkelanjutan sesuai yang sudah disepakati, terfokus pada anak yatim, piatu, dan yatim piatu yang orang tuanya merupakan korban Covid-19.
"Sebagaimana disampaikan Kapolda 'Aku Sedulurmu' berarti kalau mereka (anak asuh) ketemu dengan Kapolres dan anggota Polres adalah saudara. Ini semakin membuat anak-anak ini tetap semangat untuk menggapai cita- citanya," sebut Rahmad.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.