Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Generator Oksigen di Yogyakarta Ditargetkan Beroperasi Mulai 16 Agustus

Kompas.com - 14/08/2021, 19:45 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan tiga generator oksigen untuk kebutuhan pasien Covid-19 dapat digunakan mulai 16 Agustus 2021.

Wakil Sekretariat Satuan Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Biwara Yuswantana, mengungkapkan, satu generator oksigen telah tiba di Balai Pengembangan Teknologi Tepat Guna (BPTTG) di Jalan Kusumanegara, Kota Yogyakarta.

Sedangkan dua generator oksigen lainnya segera menyusul.

"Satu sudah datang, yang dua menyusul rencananya tanggal 16 bisa beroperasi dan akan diresmikan Gubernur DIY," kata dia, Sabtu (14/8/2021).

Baca juga: Suplai Terputus, Rumah Sakit di Sumbar Kekurangan Oksigen

Biwara mengatakan kebutuhan oksigen di DIY saat ini sekitar 47 ton per hari.

Saat ini, jumlah tersebut sudah dipenuhi oleh pemerintah pusat dan perusahaan penyuplai oksigen cair maupun tabung.

Akan tetapi, oksigen generator ini tetap menjadi bagian vital dalam penanganan pasien Covid-19.

Pasalnya, Pemerintah DIY tidak mau kelangkaan oksigen terjadi kembali.

"Karena baru satu yang datang prioritas untuk melayani kebutuhan rumah sakit, kalau ada dua unit bisa beroperasi mungkin baru bisa menyasar masyarakat," kata dia.

Baca juga: Pesawat C295 Bawa Oksigen dan Obat-obatan ke Pangkalpinang, Donasi Mabes Polri

Ia menjelaskan generator oksigen ini berfungsi untuk mengisi tabung oksigen, dalam waktu satu hari generator bisa mengisi sebanyak 500 tabung dengan ukuran 6 meter kubik.

Total, jika memiliki 3 unit oksigen generator, bisa mengisi sebanyak 1.500 tabung.

"Per hari bisa 500 tabung ukuran besar. Kita ketahui kasus memang mulai landai tentu rentetannya dengan kebutuhan oksigen semakin terkondisi dan bisa terlayani," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS di Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS di Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Pria di NTT Diduga Cabuli Anak 9 Tahun di Kebun

Regional
BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

BEM Unnes Kritik Biaya Sumbangan Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Ini Kata Kampus

Regional
Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Satu Rumah dan 2 Sepeda Motor Ludes Terbakar di Sebatik, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Regional
Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Partai di Brebes Buka Penjaringan Pilkada, Mantan Wakil Bupati dan Sejumlah Petani Bawang Ambil Formulir

Regional
Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Regional
Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com