Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mal di Kota Semarang Dibuka, Pengunjung Wajib Tunjukkan Sertifikat Vaksin

Kompas.com - 10/08/2021, 19:30 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pusat perbelanjaan atau mal di Kota Semarang, Jawa Tengah, kembali dibuka menyusul adanya perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 sampai 16 Agustus 2021.

Setelah ditutup selama lebih dari satu bulan, pembukaan mal ini mengikuti perubahan aturan yang mengacu dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 30 Tahun 2021.

Selain pengunjung diwajibkan menerapkan protokol kesehatan ketat, ada syarat terbaru yang harus dipatuhi.

Baca juga: PPKM Level 4 di Yogyakarta Diperpanjang, Aturan Sama, Mal Belum Boleh Buka

Sebelum memasuki area mal, pengunjung diharuskan menunjukkan sertifikat vaksin yang ada di aplikasi peduli lindungi.

Pantauan di Mal Paragon Semarang, petugas tampak sedang mengecek syarat sertifikat vaksin kepada beberapa pengunjung dan ojek online (ojol) di pintu masuk.

Pengunjung diminta melakukan scan QR code di aplikasi tersebut untuk membuktikan keaslian sertifikat vaksin.

Sejumlah pengunjung yang tidak bisa menunjukan sertifikat vaksin tidak diperbolehkan masuk oleh petugas.

Di dalam area mal, suasana tampak lengang karena kapasitas pengunjung dibatasi hanya 25 persen.

Beberapa gerai juga ada yang masih belum dibuka terutama bioskop, tempat bermain anak, dan tempat hiburan.

Salah satu pengunjung, Putri mengaku senang karena mal bisa kembali dibuka meskipun peraturan semakin ketat.

Baca juga: Tunggu Aturan Detil, Mal di Bandung Belum Uji Coba Dibuka untuk Umum

Ia sendiri sudah divaksin sehingga tidak keberatan ketika diminta menunjukan sertifikat vaksin.

"Akhirnya mal sudah boleh buka. Tapi aturannya memang ketat sekarang. Ya engga apa apa sih biar sama-sama aman. Tadi sudah sempat download aplikasi untuk sertifikat vaksin. Alhamdulillah boleh masuk," katanya.

Berbeda dengan Putri, pengunjung bernama Siska mengaku syarat wajib masuk mal dengan menunjukkan sertifikat vaksin lewat aplikasi dirasa cukup rumit.

"Ya tadi memang harus download aplikasi dulu ya di ponsel. Belum tau kalau ada aplikasi itu. Karena kan butuh quota dan sempat lama karena lemot jadi harus nunggu dulu," ujarnya.

GM Pollux Mall Paragon Semarang Lie Jemmy menjelaskan, Kota Semarang merupakan salah satu kota yang diizinkan pemerintah untuk membuka mal selain Kota Jakarta, Bandung, dan Surabaya.

"Syarat diizinkan buka dengan kapasitas 25 persen, pengunjung harus sudah divaksin dengan menunjukan sertifikat vaksin, pengunjung yang masuk usia 12-17 tahun. Usia diluar itu tidak boleh masuk. Selain itu kita tetap menjalankan prokes," jelasnya.

Ia menyebutkan, kapasitas pengunjung di mal yang terletak di Jalan Pemuda ini bisa menampung sebanyak 25.000 orang.

"Kapasitas pengunjung normalnya 25.000 jadi kurang lebih sekitar 6.250 pengunjung sehari dalam satu waktu. Saya rasa itu sudah sangat minimal sekali," ucapnya.

Jemmy berharap, dengan diizinkannya pembukaan mal Paragon di Kota Semarang bisa menjadi contoh untuk mal yang lain.

"Semoga ke depan bukan hanya 25 persen kapasitas tapi bisa menambah 50 persen bahkan lebih semoga cepat normal kembali," ujarnya.

Sementara itu, di Mal Ciputra Semarang suasana pembukaan mal pertama juga tampak sepi.

Petugas sudah berjaga di depan pintu masuk untuk mengarahkan pengunjung yang belum bisa mengunduh aplikasi peduli lindungi.

Sedangkan untuk pengunjung yang belum divaksin diminta kembali ke rumah masing-masing.

Selain itu, pengecekan suhu tubuh dan penggunaan masker wajib dilakukan sesuai protokol kesehatan.

Mall Manager Ciputra Semarang, Ani Suyatni mengatakan sesuai arahan Inmendagri pembukaan mal sudah diperbolehkan dengan aturan yang ketat.

Anak di bawah usia 12 tahun dan lansia di atas 70 tahun dilarang masuk mal.

"Pengunjung harus download aplikasi peduli lindungi kemudian melakukan scan QR code. Tolong disosialisasikan, untuk yang mau ke Mal harus sudah benar-benar divaksin, daripada diminta pulang kan kecewa," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com