Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengantin Wanita Menghilang, Mempelai Pria Menunggu hingga Hari H

Kompas.com - 09/08/2021, 12:09 WIB
Abba Gabrillin

Editor

LEBAK, KOMPAS.com - Seorang calon pengantin wanita berinisial DPJ (20) tiba-tiba menghilang pada Kamis (5/8/2021).

Padahal, tiga hari berikutnya, yakni Minggu (8/8/2021), DPJ akan menikah dan menggelar resepsi dengan calon suaminya.

Hal tersebut diceritakan oleh Upit, orangtua DPJ, yang merupakan warga Kampung Babakan Nambo Seeng, Kelurahan Cijoro Lebak, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak, Banten.

Baca juga: Pengantin Wanita Tiba-tiba Menghilang, Diduga Dibawa Kabur Mantan Pacar

"Sepengetahuan saya tidak ada masalah yang berkaitan dengan pernikahan. Sore harinya sebelum dia hilang juga masih beres-beres surat undangan, bareng sama calon pengantin prianya," kata Upit saat ditemui Kompas.com di kediamannya, Senin (9/8/2021).

Calon pengantin pria tetap menunggu

Menurut Upit, ponsel anaknya tidak dapat dihubungi hingga saat ini.

Sejak anaknya menghilang, menurut Upit, keluarganya sudah berbicara dengan pihak mempelai pria mengenai kelanjutan pernikahan tersebut.

Apalagi, hari pernikahan sudah sangat dekat.

Selain itu, tamu undangan sudah ada yang hadir.

Namun, pihak mempelai pria tetap ingin pernikahan dilanjutkan.

Baca juga: Pengantin Pria Isoman, Mempelai Wanita Sendirian di Pelaminan Ditemani Layar LED, Kisahnya Viral

Akhirnya, pihak laki-laki menunggu hingga hari H.

"Mereka yakin anak saya akan pulang. Jadi proses persiapan pernikahan tetap dilanjutkan," kata Upit.

Namun, hingga waktu pernikahan pada Minggu, pukul 10.00 WIB, DPJ tidak kunjung pulang.

Saat itu, pihak keluarga mempelai pria memutuskan untuk membatalkan pernikahan.

Tenda yang sudah dibangun dan segala perlengkapan resepsi yang sudah disiapkan dibiarkan tetap ada.

Bahkan, kursi pengantin juga masih belum dibongkar hingga Senin ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Terpeleset Tumpahan Oli, Mahasiswa Tewas Terlindas Truk di Kalibanteng Semarang

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com