Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tingkat Kematian dan BOR Tinggi, Status Kedaruratan PPKM Kabupaten Blitar Naik ke Level 4

Kompas.com - 27/07/2021, 19:53 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Setelah sekitar sepekan menjalankan PPKM Level 3 sejak tanggal 3 Juli 2021, status kedaruratan Kabupaten Blitar terkait pandemi Covid-19 meningkat.

Kondisi itu mengharuskan Kabupaten Blitar menaikkan level pemberlakuan PPKM dari Level 3 menjadi PPKM Level 4 mulai Senin (26/7/2021).

Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar Eko Wahyudi mengatakan, masih terjadi peningkatan tingkat kematian akibat Covid-19.

Selain itu, bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19, juga masih tinggi.

"Ada beberapa indikator yang membuat Kabupaten Blitar harus menjalankan PPKM Level 4, antara lain, kematian tinggi, BOR masih tinggi, dan juga positivity rate yang tinggi," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa sore (27/7/2021).

Baca juga: Kejar Target Vaksinasi, Pemkot Blitar Luncurkan 3 Bus Vaksin Covid-19 Keliling

Tingkat kematian meningkat

Pada hari pertama pemberlakuan PPKM Darurat mulai 3 Juli lalu ketika Kabupaten Blitar masuk kategori PPKM Level 3, tingkat kematian (CFR) berada di posisi 11,25 persen atau 714 kasus kematian dari akumulasi kasus positif sebanyak 6.344.

Di hari terakhir pelaksanaan PPKM Darurat pada 19 Juli 2021, tingkat kematian sudah berada di posisi 12,96 persen atau 946 kematian akibat Covid-19 di antara 7.297 jumlah akumulasi kasus.

CFR Covid-19 di Kabupaten Blitar terus meningkat hingga di hari terakhir masa perpanjangan PPKM Darurat pada 25 Juli 2021 yaitu menjadi 13,36 persen atau 1.033 kematian dari 7.729 kasus positif Covid-19.

Hari ini, Selasa, Satgas Covid-19 melaporkan 116 kasus baru sehingga akumulasi kasus menjadi 7.902 dan 15 orang meninggal sehingga total kasus kematian menjadi 1.067 atau CFR 13,5 persen.

Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar mengakui tingginya tingkat kematian di Kabupaten Blitar antara lain disebabkan kurangnya peralatan medis untuk terapi oksigen seperti ventilator dan HFNC.

Baca juga: Viral, Video Jenazah Diletakkan di Pinggir Jalan, Ini Penjelasan Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com