Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Dokter Gadungan Tipu Warga | Pemilik Kedai Kopi Bebas

Kompas.com - 18/07/2021, 06:23 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Seorang pria asal Bogor, Jawa Barat, berinisial CRW alias R (22), ditangkap polisi karena melakukan penipuan dengan berpura-pura menjadi seorang dokter di salah satu rumah sakit Yogyakarta.

Dalam melakukan aksinya, pelaku sudah meraup keuntungan dari korbannya berinisial N, sebesar Rp 45 juta.

Korban memberikan uang kepada pelaku untuk biaya pengobatan orangtuanya.

Saat melakukan aksinya, pelaku bahkan berani mengajak korbannya berkeliling ke rumah sakit agar korban percaya.

Aksi nekat korban tidak ketahui pegawai dan tenaga medis di rumah sakit tersebut, karena pelaku menggunakan masker.

Sementara itu, setelah menjalani masa hukuman selama tiga hari sejak Kamis (15/7/2021) siang, Asep Lutfi Suparman (23), pemilik kedai kopi yang dipenjara selama tiga hari di Lapas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Tasikmalaya, Jawa Barat, akan bebas pada Minggu (18/7/2021).

Hal itu diketahui dari ayah kandung Asep, Agus Rahman (56) yang mengaku sudah mendapat kabar bahwa anaknya akan bebas pada Minggu.

Kaat Agus, setelah anaknya bebas, ia akan mendukung usaha anaknya.

Berikut populer nusantara selengkapnya:

1. Dokter gadungan tipu warga

 Ilustrasi tenaga kesehatan dalam penanganan Covid-19 (Dok. Shutterstoc/ Pordee_Aomboon) Ilustrasi tenaga kesehatan dalam penanganan Covid-19

Mengaku sebagai dokter di salah satu rumah sakit di Yogyakarta, seorang pria asal Bogor, Jawa Barat, berinisial CRW alias R (22), berhasil menipu korbannya, N hingga Rp 45 juta.

Namun, aksinya berhasil dibongkar oleh Polres Karanganyar setelah polisi mendapat laporan dari korban.

Wakapolres Karanganyar Kompol Purbo Ajar Waskito menngatakan, korban kenal dengan pelaku dari aplikasi Tinder.

Kepada korban, pelaku mengaku sebagai seorang dokter di salah satu rumah sakit di Yogyakarta.

Untuk meyakinkan korbannya, pelaku bahkan mengajak korban berkeliling rumah sakit. Aksi pelaku tidak diketahui pegawai rumah sakit karena ia menggunakan masker.

Dari perkenalan itu, korban mengaku sudah mengeluarkan uang Rp 45 juta untuk pengobatan orangtuanya.

"Korban mengakui dirinya telah keluar uang hingga Rp 45 juta. Uang itu diminta pelaku untuk biaya pengobatan orangtua korban," ungkap Purbo kepada Tribunsolo.com, Kamis (15/7/2021).

Kata Purbo, penyaraman pelaku terbongkar setelah korban menghubungi rumah sakit tempat korban mengaku bekerja.

Namun, saat ditanya pihak rumah sakit tidak ada mengenal dokter yang disebutkan oleh korban.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com