Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikawal Polisi, Pemprov Riau Kerahkan 60 Unit Ambulans Jemput Pasien Isoman

Kompas.com - 15/07/2021, 22:40 WIB
Citra Indriani,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengerahkan 60 unit ambulans untuk menjemput pasien Covid-19 yang jalani isolasi mandiri (Isoman), Kamis (15/7/2021).

Langkah ini diambil karena banyaknya warga terpapar Covid-19 isoman di rumahnya. Penjemputan pasien Covid-19 isoman akan dikawal petugas kepolisian.

Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, kepolisian siap mendukung dengan pengawalan bagi 60 unit ambulans untuk menjemput pasien.

Baca juga: Kisah Haru Bagas, Tak Bisa Daftar Sekolah karena KK, Dibantu Polisi untuk Kembali Mengenyam Pendidikan

"Kita menurunkan 220 personel untuk mengawal penjemputan pasien Covid-19 yang isolasi mandiri. Hal ini untuk melancarkan pengawalan dari rumah pasien ke rumah sakit, atau pun tempat isolasi yang disediakan pemerintah," ujar Agung dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis.

Perwira tinggi bintang dua ini menjelaskan, pengawalan yang dilakukan yakni untuk masing-masing unit ambulans yang diawaki satu orang dokter, dua orang tenaga kesehatan dan driver, serta dikawal oleh petugas dari Ditlantas dan Dit Sabhara Polda Riau.

Baca juga: Tak Tega Anaknya Masuk Lapas, Ayah Pemilik Kedai Kopi: Mampu Bayar Denda PPKM, tapi Saya Harus Dukung Keputusannya

''Jadi, bersama tim dokter, tenaga kesehatan akan ada pengawalan anggota kita dari Ditlantas dan Sabhara, yang akan serentak menjemput pasien Covid-19 yang isolasi mandiri. Pasien dijemput untuk dibawa ke tempat isolasi terpadu mandiri agar mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik,'' kata Agung, yang didampingi Wakil Gubernur, Edy Natar Nasution usai pelepasan 60 unit ambulans di Kantor Gubernur Riau.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com