Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25 Warga yang Berkeliaran Tak Pakai Masker Dites Antigen, 3 di Antaranya Reaktif

Kompas.com - 07/07/2021, 11:10 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Banyuwangi melakukan tes swab secara acak kepada warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan.

Seperti saat sidak di kawasan sekitar Pasar Banyuwangi. Warga yang tak menggunakan masker langsung dites swab antigen.

"Dalam rangka penegakan PPKM Darurat ini, kami dari Satgas Covid-19 Banyuwangi melakukan sidak sekaligus dilakukan swab antigen secara random bagi yang melanggar prokes," kata Kapolresta Banyuwangi AKBP Nasrun Pasaribu dikutip dari rilis Pemkab Banyuwangi, Rabu (7/7/2021).

Dalam sidak tersebut petugas menemukan 25 warga yang tak memakai masker. Mereka kemudian dites swab antigen dan hasilnya tiga orang reaktif.

"Karena tidak ada gejala, semuanya yang positif langsung diarahkan untuk isolasi mandiri dan didampingi oleh petugas Puskesmas setempat untuk mengontrol perkembangannya," imbuh Nasrun.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,2 Guncang NTT, Tidak Berpotensi Tsunami

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyebutkan, pelaksanaan tes swab oleh tim pemburu Covid-19 (Covid-19 Hunter) akan ditingkatkan.

“Malam ini kita lakukan di kecamatan kota. Tapi selanjutnya akan kita lakukan di seluruh kecamatan. Terutama di tempat-tempat keramaian," tegasnya.

Hal tersebut, imbuh Ipuk, juga untuk memperluas sasaran testing. Hal tersebut menjadi bagian dari 3T (testing, tracing, treatment).

“Dengan memperluas sasaran testing ini, kita akan segera dapat memitigasi lebih awal sekaligus menekan penyebarannya," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com