Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Viral, BKSDA Benarkan Ada Buaya di Bantaran Sungai di Lamongan

Kompas.com - 23/06/2021, 16:02 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Sejak dua pekan lalu, warga Desa Parengan yang terletak di Kecamatan Maduran, Lamongan, dihebohkan oleh penampakan buaya yang terlihat di bantaran sungai desa setempat.

Warga sempat mendokumentasikan penampakan buaya di sungai yang termasuk aliran Bengawan Solo tersebut, yang kemudian diunggah di grup media sosial.

Menanggapi kejadian tersebut, tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur akhirnya melakukan pengecekan di lokasi pada akhir pekan kemarin.

Dari penelusuran yang dilakukan, tim menemukan tanda-tanda kuat jika buaya tersebut memang ada di bantaran sungai Desa Parengan.

Baca juga: Dana Covid-19 Rp 107 Miliar Tak Bisa Dipertanggungjawabkan, Bupati Jember Bingung Cari Jawaban

"Iya, memang benar ada. Kemarin kami ke sana itu agak siangan, sementara warga mengatakan buaya itu muncul pas paginya. Kemudian kami lakukan penelusuran dan ada tanda-tanda itu (adanya buaya)," ujar Kepala Resor Konservasi Wilayah (RKW) Gresik X BKSDA Jawa Timur Agus Ariyanto saat dikonfirmasi, Rabu (23/6/2021).

Agus menuturkan, dirinya bersama tim dari RKW 10 Gresik-Lamongan BKSDA Jawa Timur mendatangi Desa Parengan pada Sabtu (19/6/2021).

Dalam kesempatan ini, mereka sempat melakukan koordinasi dengan Kepala Desa Parengan Slamet Rosyidin dan Sekretaris Desa Agus Prasetiyo.

Usai berkoordinasi, mereka kemudian melakukan survei lokasi di bantaran sungai desa setempat, tempat di mana buaya tersebut diperkirakan muncul dan diketahui oleh warga.

Dengan kemunculan buaya jenis muara tersebut, sempat direkam oleh salah seorang warga dan itu kemudian diunggah di media sosial.

"Dari survei yang kami lakukan, terdapat empat titik yang menjadi lokasi kemunculan buaya dengan masing-masing jarak 200-250 meter," ucap Agus.

Tidak hanya dua ekor sesuai perkiraan warga yang sempat melihat penampakan buaya tersebut sebelumnya, tim BKSDA Jawa Timur memperkirakan setidaknya ada sekitar empat ekor buaya jenis muara.

Satu ekor berukuran besar, dan tiga lainnya berukuran sedang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com