Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepi Peminat, SD Negeri di Magelang Ini Baru Miliki 1 Siswa Baru

Kompas.com - 16/06/2021, 13:43 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Khairina

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Dua sekolah dasar (SD) di Kota Magelang, Jawa Tengah, sepi peminat pada Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun ajaran 2021/2022.

Keduanya adalah SD Negeri Gelangan 7, Kecamatan Magelang Tengah, dan SD Negeri Wates 3, Kecamatan Magelang Utara.

Dari laman resmi http://ppdb.magelangkota.go.id/, diketahui dua sekolah tersebut masing-masing hanya ada 1 dan 7 anak yang mendaftar hingga PPDB online gelombang pertama ditutup pada 6 Mei 2021.

Baca juga: Pemprov Kalsel Klaim Kasus Covid-19 Melandai 2 Bulan Terakhir

Kepala Disdikbud Kota Magelang Agus Sujito membenarkan, hingga batas waktu PPDB berakhir, SD Negeri Gelangan 7 hanya memiliki satu siswa di kelas I.

Sedangkan pada PPDB tahun 2020 lalu, sekolah itu hanya mendapat 4 siswa saja.

Pihaknya sebenarnya sudah menyiapkan formula untuk SD Negeri Gelangan 7 yang sudah sepi peminat sejak beberapa tahun terakhir.

Rencananya sekolah itu akan dimerger (digabung) dengan SD Negeri Gelangan 2.

Saat ini, proses merger sudah masuk tahap finalisasi, sehingga kemungkinan besar SD Negeri Gelangan 7 akan ditutup tahun ini. 

“Sudah direncakan sejak dulu, kalau SDN Gelangan 7 akan digabung dengan SDN Gelangan 2 yang lokasinya tidak jauh, hanya sekitar 300 meter saja. Ini sudah melalui musyawarah dengan orangtua siswa, komite, guru, dan lainnya,” kata Agus, Rabu (16/6/2021).

Guru dan siswa nantinya akan pilihan apakah ikut bergabung di SD Gelangan 2 atau ke sekolah lain. 

Baca juga: PPDB DIY Ada 4 Jalur, Ini Jadwal dan Syaratnya

Menurut Agus, jumlah peserta didik di SDN Gelangan 7 memang sudah tidak memenuhi syarat sejak beberapa tahun yang lalu. Bahkan satu sekolahan hanya memiliki 40 siswa dari batas minimal yang ditentukan yakni 60 siswa untuk SD negeri.

Sedangkan untuk SD Negeri Wates 3, ujar Agus, terjadi kesalahan dalam pencantuman data di laman PPDB Online. Agus menyebut, seharusnya jumlah pendaftar di SD Negeri Wates 3 ada sebanyak 7 anak.

“Kami maklumi saja, karena PPDB online kan baru pertama kali, sehingga terjadi delay data. Data manual yang masuk ke kami, SD Negeri Wates 3 ada 7 siswa, SMP Bhakti Tunas Harapan sebanyak 22 siswa, dan SMP Kristen Indonesia ada 7 siswa baru,” sebutnya.

Terhadap SD dan SMP yang hanya memiliki 7 siswa dalam satu rombel (rombongan belajar) tidak akan dimerger seluruhnya.

Pasalnya, sekolah punya hak untuk memberikan pengajaran tanpa terpengaruh berapa jumlah peserta didiknya.

“Untuk yang swasta tidak ada kepastian soal siswanya harus berapa. Demikian juga dengan SD Negeri, kalau memang sedikit, yang penting ada pembelajaran efektif tidak apa-apa,” ungkap Agus. 

Sebagai informasi, jumlah calon siswa dan siswi yang mengikuti PPDB online di Kota Magelang pada tahun ajaran 2021/2022 mencapai sebanyak 4.688 orang. Sebagian besar pendaftar merupakan calon siswa dan siswi SMP/MTs, dan sisanya pendaftar SD dan TK. 

PPDB Kota Magelang gelombang pertama dibuka pada 3-6 Mei 2021. Gelombang kedua, dibuka pada 17-18 Mei 2021, pengumuman hasil seleksi administrasi 19 Mei 2021. Jika lolos, pendaftar daftar ulang pada 20-21 Mei 2021 dan masuk sekolah 12 Juli 2021.

Adapun jumlah SMP sederajat di Kota Magelang tercatat sebanyak 23 sekolah, terdiri dari 15 sekolah negeri dan 8 sekolah swasta. Untuk jumlah SD sederajat ada 61 sekolah negeri dan 17 sekolah swasta. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com