Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Lapak PKL Dibongkar di Puncak Bogor, Satpol PP: Potensi Klaster Baru Covid-19

Kompas.com - 02/06/2021, 17:58 WIB
Afdhalul Ikhsan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor kembali membongkar ratusan lapak pedagang kaki lima atau PKL di pinggir jalan raya Puncak Bogor, Jawa Barat, pada Rabu (2/6/2021).

Pembongkaran pedagang PKL tersebut dilakukan menyusul terjadinya kerumunan wisatawan pada akhir pekan.

Baca juga: PPDB 2021 Kota Bogor Dimulai Juni, Ini Jadwal Lengkapnya

"Ada kurang lebih 100 lapak PKL (dibongkar), sasaran hari ini dari mulai kawasan Gunung Mas hingga Riung Gunung," kata Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Agus Ridho usai membongkar ratusan PKL tersebut, Rabu.

Agus mengatakan, ratusan PKL tersebut ditertibkan demi menghindari penularan virus Covid-19 di Kabupaten Bogor, khususnya Puncak.

Baca juga: Keindahan Curug Balong Endah Bogor yang Masih Tercemar Sampah Plastik

Terlebih, mereka menyalahi aturan jumlah pengunjung maksimal 50 persen dalam Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro.

"Di sini (tempat PKL) salah satu potensi klaster karena kalau weekend ini tempat orang berkerumun masuk ke kebun teh, dan ini adalah daerah rawan sebetulnya. Orang tidak terkontrol dan tidak ada protokol kesehatan (Prokes)," ucapnya.

Dalam penertiban, sambung Agus, petugas sempat menemukan beberapa barang milik pedagang yang disembunyikan di area kebun teh.

"Kami sudah sosialisasikan, beri surat teguran. Barang-barangnya banyak disembunyikan, jadi biasa kalau sudah dibongkar, nanti suka di bangun lagi. Makanya kami akan tempatkan petugas untuk memantau pergerakan mereka," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Regional
Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Regional
Promo Judi 'Online' di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Promo Judi "Online" di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Regional
Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Regional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Regional
Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Regional
Kakak Adik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap gara-gara Pelaku Minta Maaf Berkali-kali Saat Lebaran

Kakak Adik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap gara-gara Pelaku Minta Maaf Berkali-kali Saat Lebaran

Regional
Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Regional
1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa 'Rice Cooker' dan Beras

1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa "Rice Cooker" dan Beras

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

UTBK-SNBT 2024 di Undip: Jadwal, Materi Ujian, dan Perincian Lokasi Tes

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com