Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terisak, Ibunda Ceritakan Permintaan Terakhir Prada Ardi: Saya Mau Lihat Wajah Mama

Kompas.com - 21/05/2021, 11:06 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Heli Astuti (50) tak bisa membendung air mata ketika bercerita mengenai Prada Ardi Yudi Arto, putra yang dia cintai.

Dia tak menyangka, Prada Ardi Yudi Arto putranya, gugur dianiaya orang tak dikenal (OTK) di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua pada Selasa (18/5/2021).

Tertunduk pilu, Heni mengingat kembali saat terakhir berkomunikasi dengan putranya tersebut.

Baca juga: Jenazah Prada Ardi Dimakamkan Persis di Samping Pusara Sang Ayah yang Juga Anggota TNI

Ingin melihat wajah ibunya

Ilustrasi handphone.Shanghaiist Ilustrasi handphone.

Dua hari sebelum kepergian putra tercintanya atau pada Minggu (16/5/2021) sore sekitar pukul 16.00 WITA, Prada Ardi menelepon.

Hanya saja, Heli sempat merasa ada yang berbeda dengan anaknya saat itu

Ardi memintanya untuk menelepon menggunakan panggilan video agar bisa saling melihat wajah.

"Pada Minggu sore dia bilang begini, mama saya tidak mau omong di HP, saya mau lihat langsung mama punya muka (wajah). Sehingga kami lalu video call," ungkap Heli kepada sejumlah awak media di Betun, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur, Jumat (21/5/2021).

Keinginan Ardi untuk melihat wajah sang ibunda itu bahkan diutarakan berulang kali.

"Dia bilang, kalau omong suara, saya tidak puas, tolong mama. Saya bilang Ardi kenapa kau bisa omong begini. Dia bilang tidak mama, saya suka dan saya mau lihat mama punya muka dan mama lihat saya punya muka," sambung Heli.

Baca juga: Isak Tangis Keluarga Sambut Jenazah Prada Ardi Yudi, Prajurit yang Gugur Dianiaya OTK di Papua

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas Ditangan Suami

Gara-gara Terima Telepon dari Pria Lain, Istri di Jambi Tewas Ditangan Suami

Regional
Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Soal Santri Tewas Tak Wajar di Jambi, Orangtua Minta Bantuan Kapolri

Regional
Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Saat Ramadhan

Cerita Penjual Kolang-kaling Musiman di Magelang, Raup Omzet Jutaan Saat Ramadhan

Regional
Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi Volunteer di Posko Banjir Kota Semarang

Cerita Siswa SMKN Jateng Jadi Volunteer di Posko Banjir Kota Semarang

Regional
Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal usai Menyelam di Raja Ampat

Seorang Warga Amerika Serikat Meninggal usai Menyelam di Raja Ampat

Regional
Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Tragis, Balita di Cilegon Terlindas Bus Saat Berburu Klakson Telolet, Ini Kronologinya

Regional
Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi 'Online' Tarif Rp 500.000

Polres Sumbawa Bekuk 2 Muncikari Prostitusi "Online" Tarif Rp 500.000

Regional
Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Pelabuhan Ciwandan Banten Mulai Layani Pemudik Motor 3-9 April 2024

Regional
Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Berkat Kerja Keras Pj Apriyadi, 7 Desa di Muba Kini Dapat Nikmati Listrik PLN

Regional
2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

2 Kali Kalah, Benny K Harman Enggan Maju Lagi di Pilgub NTT

Regional
Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji Seratusan Anak di Salatiga

Kisah Sabiq, Disabilitas yang Mengajar Mengaji Seratusan Anak di Salatiga

Regional
Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Keroyok Guru SMA, Ayah dan Anak di Lembata Ditetapkan Tersangka

Regional
6 Wanita Sumbar Raih Kursi MPR RI, Keterwakilan Perempuan Naik

6 Wanita Sumbar Raih Kursi MPR RI, Keterwakilan Perempuan Naik

Regional
KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

KM Sinar Lema 01 Diperkirakan Tenggelam di Perairan Raja Ampat

Regional
Soal Kematian Santri di Jambi, Hotman Paris Curiga Jasad Korban Disetrum

Soal Kematian Santri di Jambi, Hotman Paris Curiga Jasad Korban Disetrum

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com