Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Ngaji di Ciamis Dijemput Densus 88, Keluarga: Baru Dugaan atau Sudah Fix?

Kompas.com - 10/05/2021, 18:47 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Pihak keluarga mengaku belum mendapat penjelasan soal penjemputan RA oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) Antiteror pada Sabtu (8/5/2021).

"Saya kaget, enggak percaya. Ini baru dugaan atau sudah fix (terlibat terorisme). Kami keluarga bingung, berharap ada penjelasan pihak terkait. Biar kami enggak bingung, dan enggak menduga-duga," kata Zamzam, adik RA saat ditemui di kediamannya di Desa Cihaurbeuti, Ciamis, Jawa Barat, Senin (10/5/2021).

Baca juga: Victor Yeimo Ditangkap, DPO Kasus Kerusuhan Papua dan Dikenal sebagai Orator

Sementara itu, menurut Kepala Dusun Baketrak Kevin, pada Senin (10/5/2021), RA ditangkap saat perjalanan ke Pasar Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya.

"Dijemputnya Sabtu (8/5/2021) jam 10-an," katanya.

Lalu, setelah itu ada 10 anggota Densus berpakaian preman menggeledah rumah RA. Saat itu para petugas mengendarai tiga unit minibus.

Baca juga: Guru Mengaji di Ciamis Dijemput Densus 88 Saat Akan Belanja ke Pasar, Keluarganya Kaget

 

"(Saat penggeledahan) mereka berkata kepada saya dari Densus 88," kata Kevin. Tim Densus menggeledah sekitar setengah jam.

Dari hasil penggeledahan, kata Kevin, menurut Kevin, petugas hanya membawa satu buku dan dua botol kecil berisi cairan.

"Buku tentang amaliyah sepertinya, saya lihat judulnya. Lalu dua botol obat kimia," terang Kevin.

Namun, saat penggeledahan, Kevin mengaku tak melihat kehadiran RA.

Sosok RA 

Menurut Kevin, kegiatan sehari-hari RA adalah guru mengaji anak-anak di desa.

Warga mengaku tak ada yang aneh dengan perilaku RA. Bahkan, RA biasa berbaur dengan warga.

"Sosialisasinya (dengan warga) bagus," jelas Kevin.

(Penulis: Kontributor Pangandaran, Candra Nugraha | Editor: Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com