Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

100 Pemudik Motor Terobos Pos Penyekatan dan Lawan Arus di Karawang, Polisi: Personel Tak Sebanding

Kompas.com - 08/05/2021, 15:28 WIB
Farida Farhan,
Khairina

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra menjelaskan perihal ratusan pemudik motor yang menerobos Pos Penyekatan Bundaran Kepuh, Jalan Lingkar Luar Karawang, Sabtu (8/6/2021) dini hari.

Rama menyebut peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (8/6/2021) sekitar pukul 00.05 WIB - 00.15 WIB. Saat itu sekitar 500 pemudik motor datang dari arah Jakarta.

Lantaran jumlah personel yang tidak sebanding dengan jumlah pemudik, kata Rama, pemudik menerobos secara paksa barikade rekayasa dengan cara melawan arus saat diperintahkan oleh petugas untuk putar balik.

"Dari 500 orang, sekitar 100 pemudik yang menerobos," ujar Rama kepada Kompas.com melalui pesan singkat.

Baca juga: Video Pemudik Motor Terobos Pos Penyekatan di Karawang Viral, Ini Penjelasan Polisi

Kondisi tersebut berhasil dikendalikan petugas gabungan pada pukul 00.15 WIB. Karena dilakukan penebalan personel BKO dari Sat Brimob dan Dalmas Dit Sabhara.

"Pukul 00.15 wib situasi sudah terkendali dan pemudik seluruhnya berputar kembali ke arah Jakarta," kata Rama

Seperti diketahui, Pos Penyekatan Bundaran Kepuh di Jalan Lingkar Luar Karawang merupakan pos kedua dari perbatasan Bekasi-Karawang, setelah pos Tanjungpura.

Diberitakan sebelumnya, video ratusan pemudik roda dua menerobos pos penyekatan viral di media sosial. Salah satunya dalam akun Instagram @halokrw.

https://www.instagram.com/p/COl_MqpDL1M/?igshid=1633cpws9fp09

Dilihat pada unggahan grup Facebook Info Loker Cikarang, Sabtu (8/5) dini hari, tampak gerombolan sepeda motor hingga mobil yang diduga pemudik hendak mudik.

"Jeboolll ngab polisine kuwalahan," tulis akun Rafely Yanuar yang mengunggah di grup tersebut.

Baca juga: Mudik Aglomerasi Dilarang, Pegawai Pemkot dari Luar Kota Tak Boleh Tinggalkan Semarang

Video durasi 21 detik itu diduga terjadi di Karawang, Jawa Barat. Dalam video tersebut terlihat petugas mencoba menghalau sejumlah pemudik motor.

Petugas terus berusaha dengan mengangkat barier dari berbagai arah, untuk menutup para pemudik yang terus mencoba merangsek.

Selain video pemudik motor yang menerobos Pos Penyekatan Bundaran Kepuh, beredar pula video para pemudik motor melawan arus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com