Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rebutan Lahan Parkir Picu Bentrokan 2 Kelompok di Kendari, 2 Orang Terluka, 1 Mobil Dibakar

Kompas.com - 05/05/2021, 16:57 WIB
Kiki Andi Pati,
Khairina

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Bentrokan antardua kelompok pemuda di Jalan MT Haryono atau tepatnya di simpang tiga kampus baru Universitas Halu Oleo (UHO), Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Senin (3/5/2021) dini hari dipicu oleh perebutan lahan parkir.

Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto mengatakan, akibat bentrok itu, dua orang mengalami luka akibat sabetan senjata tajam.

Kedua korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kendari untuk mendapat perawatan.

Selain dua korban luka, kata Didik, satu unit mobil dibakar, sementara terkait dengan empat unit motor yang dibakar di Pasar Baru, Didik belum dapat memastikan karena pihaknya masih menunggu laporan.

Baca juga: 2 Kelompok Silat di Blitar Nyaris Bentrok Gegara Banner Ucapan Lebaran, 43 Orang Diperiksa, Ini Kronologinya

Sedangkan untuk kerugian materi masih didata, pihaknya masih menunggu laporan lain karena belum bisa dilakukan olah TKP.

Mantan Kapolres Wakatobi itu menjelaskan, kejadian itu berawal dari salah satu kelompok melakukan penganiayaan, sehingga memicu kelompok lain melakukan pengrusakan dan melakukan pembakaran mobil.

Bentrok pun tak terelakkan, hingga meluas sampai wilayah parkir Pasar Baru, Kendari.

“Jadi ini persoalan perebutan lahan parkir. Keributan itu awalnya terjadi persis di depan parkir Toko Beauty. Lokasi itu sebelumnya telah dikuasai oleh salah satu kelompok, namun ada kelompok lain yang juga ingin menggarap kawasan parkirnya, sehingga menimbulkan perselisihan,” ungkapnya.

Didik mengatakan, saat ini pihaknya masih mencari pelaku penganiayaan dan meminta kepada kelompok korban untuk tetap mempercayakan masalah ini kepada pihak kepolisian.

Dengan demikian, proses hukum berjalan sebagaimana mestinya dan pelaku bisa segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Baca juga: Gegara Banner Ucapan Selamat Idul Fitri, Dua Kelompok Pesilat Nyaris Bentrok

Pascabentrok, situasi di sekitar Jalan MT Haryono sempat mencekam dan menyebabkan arus lalu lintas lumpuh.

Untuk mengantisipasi meluasnya keributan, polisi menutup sementara jalan dari arah Pasar Baru menuju Anduonohu.

Demikian sebaliknya, mereka yang akan menuju kampus baru UHO dari arah Pasar Baru diarahkan untuk mengambil jalur Selatan, ke arah Bundaran Pesawat, atau arah Utara di Bundaran Tapak Kuda.

Pihak kepolisian dari Polres Kendari dan Brimob Polda Sultra langsung mengamankan lokasi, suasana di lokasi kejadian mulai kondusif. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Sebanyak 4 Orang Jemaah Haji Asal DI Yogyakarta Berumur di Bawah 20 Tahun Akan Berangkat Tahun Ini

Regional
Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Siswi SD di Ambon Jadi Korban Pengeroyokan Sesama Temannya hingga Sesak Napas

Regional
Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Tinjau Proyek Penanganan Longsor Bengawan Solo, Kepala Dinas PUPR Blora: Targetnya Selesai Akhir Bulan

Regional
Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Bayi Laki-laki Ditemukan di Dalam Ember, Ada Surat Isinya Titip Anak

Regional
Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Vonis Ditunda, Selebgram Adelia Tutupi Wajah Pakai Map Hindari Kamera

Regional
Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Hari Keempat Banjir Luwu, Tim SAR Masih Cari Satu Korban Hilang dan Evakuasi 8 Warga

Regional
TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

TNI AL Gagalkan Penyelundupan Benih Lobster Rp 15 Miliar ke Singapura

Regional
Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Dendam Ibu Disebut Dukun Santet, Pria di Ciamis Aniaya Tetangga, Satu Tewas

Regional
Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Dapat 17 Kursi, PDI-P Kuasai DPRD Kota Semarang

Regional
Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Jika BIM Terdampak Erupsi Marapi, Apa Solusi Penerbangan Haji Sumbar?

Regional
Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Polisi Tangkap 2 Pembunuh Mahasiswa di Sorong

Regional
Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto

Regional
Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Pilkada Ende, Calon Independen Wajib Kantongi 21.101 Dukungan

Regional
Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com