Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Gugur, Kru KRI Nanggala-402 Ini Sempatkan "Video Call" dengan Istri dan Anak

Kompas.com - 03/05/2021, 12:50 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

Jauh hari sebelum petaka menimpa suaminya, Rintoni meminta sesuatu khusus pada dirinya.

Pria kelahiran Pemalang itu meminta untuk menambah momongan lagi. Pasalnya, dua anak yang dimiliki saat ini perempuan semua.

“Sebelum berangkat juga, Mas Rinto meminta untuk nambah anak lagi. Ia menginginkan memiliki anak-anak laki-laki untuk mengikuti jejaknya sebagai anggota TNI AL,” ujar Mawar.

Namun, permintaan Rintoni ditolak karena dirinya sudah tak kuasa lagi melahirkan anak dengan proses operasi cesar.

Dua anak yang dilahirkan dulu semuanya melalui operasi cesar. Ia pun merasa trauma bila harus masuk ruang operasi untuk melahirkan anak.

Kendati ditolak permintaan itu, Rintoni tak marah. Ia malah meminta satu dua anak perempuannya itu harus ada yang menjadi anggota TNI AL (Kowal).

Dari dua anaknya itu, Rintoni menginginkan anaknya yang kedua bakal mengikuti jejak dirinya sebagai anggota TNI AL.

Apalagi anaknya yang kedua itu memiliki perawakan yang cukup besar untuk anak usia 16 bulan.

Maka saat pulang dari bertugas, Rintoni sering terlebih dahulu mencari anak bungsunya.

Bahkan anak bungsunya sering diajak tidur bersama istrinya lantaran sayangnya pada anak.

“Biasanya suami pulang seminggu sekali kalau tidak ada tugas. Sabtu pagi sampai di Wonogiri dan Minggu malam pulang ke Surabaya,” kata Mawar.

Mawar menceritakan, pascamenikah delapan tahun lalu, ia memilih tinggal di rumah orangtuanya.

Ia tidak tega meninggalkan orangtuanya yang sedang sakit untuk tinggal di Surabaya bersama suaminya.

Biasa sebelum bertugas, Rintoni tak lupa berpamitan.

Terakhir ia berpamitan akan bertugas berangkat Senin (19/4/2021) dan pulang Sabtu (26/4/2021) .

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com