"Kemudian tersangka mengambil sebuah karung warna putih di depan rumahnya untuk memasukkan korban ke dalam karung. Korban sempat bergerak dan memanggil 'mama, mama' seperti akan menangis," ungkapnya.
Namun, oleh tersangka tidak dihiraukan dan selanjutnya membawa karung yang berisi korban tersebut ke luar rumah.
Ia lalu meletakkan karung berisi korban di depan jok sepeda motor Beat.
Dengan membawa korban yang masih hidup, tersangka menuju ke arah barat dan berhenti di pinggir jalan raya di Dusun Pandan Desa Ambunten Tengah, Kecamatan Ambunten.
Selanjutnya karung yang berisi korban diangkat pelan-pelan dan dibuang ke dalam sumur di pinggir pantai Dusun Pandan Desa Ambunten Tengah. Tersangka kemudian pergi.
Orangtua korban kemudian melaporkan anak mereka yang hilang ke polisi.
Polisi kemudian melakukan pencarian hingga akhirnya menemukan jenazah korban di dalam sumur pada 21 April.