Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengesahan KLB Moeldoko Ditolak, Kader Demokrat Semarang Gelar Aksi Cukur Gundul

Kompas.com - 01/04/2021, 17:59 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pengurus dan kader Partai Demokrat di Jawa Tengah mengucap rasa syukur atas keputusan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia  (Kemenkumhan) yang menolak pengesahan kepengurusan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Usai dibacakan putusan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menolak hasil KLB kubu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, para kader Demokrat dari beberapa daerah di Jawa Tengah meluapkan berbagai ekspresi sebagai wujud terima kasih.

Pengurus dan kader Partai Demokrat dari 16 Pengurus Anak Cabang (PAC) melakukan aksi cukur gundul di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPC) Demokrat Kota Semarang sebagai ungkapan rasa syukur pada Rabu (31/3/2021).

Baca juga: KLB Moeldoko Ditolak, Emil Dardak: Kami Yakin dengan Keabsahan Kongres yang Memilih AHY

"Itu wujud syukur kader dan pengurus partai Demokrat Kota Semarang terkait keputusan Pak Menteri (Yasonna Laoly) yang menolak KLB di Deli Serdang," jelas Ketua DPC Partai Demokrat Kota Semarang, Wahyu Winarto saat dihubungi, Kamis (1/4/2021).

Ia mengungkapkan, aksi cukur gundul yang dilakukan para pengurus dan kadernya tersebut berlangsung secara spontan.

"Itu terjadi secara spontan begitu tidak disahkan (hasil KLB Deli Serdang) kita mewujudkannya dengan cukur gundul. Ada sembilan orang yang dicukur gundul dari pengurus dan kader DPC dan ditambah dari PAC," ujarnya.

Ia mengatakan DPC Partai Demokrat Kota Semarang masih solid dan tetap kompak mendukung kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sah.

Baca juga: Pemerintah Tolak Pengesahan KLB, Respons AHY dan Langkah Kubu Moeldoko

"Ini pengalaman yang berarti bagi Partai Demokrat. Mungkin ini pengalaman pertama dengan kejadian ini kita bisa mengambil hikmah bahwa Partai Demokrat sejatinya masih solid dan kompak. Kita tetap AHY. Tentunya bisa melihat kadernya yang memang loyal kepada DPP," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com