Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusakan Mobil Polisi di Lamongan Terungkap berkat Rekaman CCTV

Kompas.com - 12/03/2021, 13:35 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Mobil patroli anggota Polsek Brondong sempat mengalami kerusakan pada 20 Januari 2021.

Dari hasil penyelidikan kemudian terungkap, aksi perusakan tersebut dilakukan oleh FA (22), warga Desa Sidayulawas, Kecamatan Brondong, Lamongan.

Kepada aparat kepolisian, FA sudah mengakui perbuatannya. Pelaku terancam Pasal 406 KUHP tentang Perusakan, yang dapat terancam hukuman penjara selama dua tahun delapan bulan.

"Mobil patroli yang sedang diparkir, dirusak oleh seseorang. Atas dasar tersebut, kami lakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku perusakan. Dia sudah mengaku sebagai pelaku perusakan," ujar Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana kepada awak media dalam rilis pengungkapan kasus di Mapolres Lamongan, Jumat (12/3/2021).

Baca juga: Kronologi Pasutri di Lamongan Ditangkap karena Narkoba, Istri Simpan Sabu di Celana Dalam

Kronologi kejadian pada 20 Januari 2021 ini bermula saat mobil patroli Mitsubishi Strada dengan nomor 802 milik Polsek Brondong tengah parkir di halaman Mapolsek setelah digunakan berkeliling memantau situasi keamanan yang ada di Kecamatan Brondong dan sekitarnya.

Ketika pukul 01.28 WIB, anggota Polsek Brondong yang tengah berjaga tiba-tiba dikejutkan oleh suara benturan keras.

Namun, ketika dilihat keluar Mapolsek, pelaku sudah meninggalkan lokasi dengan mengendarai sepeda motor matic.

Melihat lampu sein belakang mobil patroli pecah, polisi lantas melakukan pengejaran, tetapi pelaku melarikan diri.

Petugas kepolisian hanya menemukan sebuah palu, yang digunakan oleh pelaku untuk merusak lampu sein mobil patroli di lokasi kejadian.

Beruntung ada rekaman CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian, yang kemudian memberikan petunjuk kepada polisi dalam mengungkap kasus ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Truk Pengangkut Pertalite Terguling dan Terbakar di Bangka Tengah

Regional
Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Pelaku Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Kenal Korban Lewat MiChat

Regional
Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Incar Nasabah Bank, Pencuri Bermodus Gembos Ban di Serang Banten Ditangkap

Regional
Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Banjir Rob Demak, 73 Rumah di Dukuh Pangkalan Tergenang dan 4 Lainnya Ditinggal Pemilik

Regional
TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

TNI Pergoki Penyelundup Pakaian Rombengan Impor di Pulau Sebatik, 4 Pelaku Kabur ke Malaysia

Regional
Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Nakhoda Kapal Pembawa Pengungsi Rohingya ke Aceh Dituntut 7 Tahun Penjara

Regional
Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com