Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Banjir, Pemkot Pekalongan Perpanjang Masa Tanggap Darurat

Kompas.com - 22/02/2021, 12:38 WIB
Ari Himawan Sarono,
Khairina

Tim Redaksi

PEKALONGAN, KOMPAS.com - Status tanggap darurat banjir yang semula berakhir pada 20 Februari 2021, kembali diperpanjang hingga 14 hari ke depan oleh Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Perpanjangan status tanggap darurat tersebut diputuskan berdasarkan hasil evaluasi dan melihat kondisi banjir yang melanda Kota Pekalongan yang kunjung belum surut.

"Melihat situasi banjir yang masih melanda beberapa wilayah dan warga masih membutuhkan sehingga status tanggap darurat banjir tersebut harus diperpanjang 14 hari ke depan," kata Wali Kota Pekalongan Terpilih HA Afzan Arslan Djunaid, Senin (22/2/2021).

Baca juga: Pemakaman Jenazah Covid-19 di Tengah Banjir di Pekalongan Viral di Medsos

Aaf, panggilan akrabnya, menambahkan, dalam perpanjangan status tanggap darurat bencanaini yang menjadi kendala adalah karena jabatan wali kota dan wakil wali kota sebelumnya sudah berakhir pada 17 Februari lalu.

Sementara, wali kota dan wakil wali kota terpilih baru akan dilantik pada 26 Februari mendatang.

Sedangkan pelaksana harian (Plh) Wali Kota Pekalongan secara aturan birokrasi tidak bisa menerbitkan surat untuk perpanjangan status tanggap darurat.

Meskipun begitu,berdasarkan arahan Gubernur Jawa Tengah,melihat situasi dalam kondisi darurat,maka Plh Walikota bisa menerbitkan surat perpanjangan status tanggap darurat.

"Surat perpanjangan status tanggap darurat itu sementara ditandatangani Plh Walikota. Kemarin, kita sudah komunikasi dengan Pak Gubernur bahwa situasi tanggap darurat harus diperpanjang karena situasi masih banjir seperti ini. Dikarenakan situasi darurat,dan warga masih membutuhkan,arahan beliau maka Plh Walikota bisa menerbitkan surat perpanjangan status tanggap darurat 14 hari ke depan,"jelas Aaf.

Baca juga: Risma Datang Dini Hari ke Posko Pengungsian Banjir Pekalongan Bawa Tikar dan Selimut

Menurut Aaf, pihaknya mengungkapkan status tanggap darurat dan penanganan banjir ini akan terus dievaluasi dan disesuaikan dengan perkembangan situasi dan kondisi yang ada.

"Ke depan tinggal melihat situasi dan kondisi,semoga tidak sampai 14 hari keadaan banjir sudah surut. Kalau melihat cuaca hari ini,kita cukup senang karena cuaca cerah dan matahari bersinar. Mudah-mudahan hari-hari besok juga cuacanya seperti ini,supaya pompa-pompa yang ada bisa bekerja menyedot genangan air secara maksimal. Kemarin-kemarin belum maksimal, karena curah hujan masih sangat tinggi dari malam sampai pagi terjadi hujan terus, dan pagi hingga siang hari ini Alhamdulillah cuaca cerah dan harapannya besok-besok juga cuaca tetap cerah,"katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com