Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Banjir di Aceh Utara, Warga Mulai Sesak Napas hingga Diare

Kompas.com - 08/12/2020, 18:43 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.comBanjir di Aceh Utara telah memasuki hari keempat, Selasa (8/12/2020).

Korban banjir yang mengungsi ke sejumlah tempat, kini mulai terserang penyakit kulit, diare dan sesak napas.

Untuk menangani keluhan dari para pengungsi, tim medis dari Polres Lhokseumawe mendatangi sejumlah lokasi pengungsian.

Baca juga: 4 Hari Banjir di Aceh Utara, Listrik Padam hingga Kesulitan Air Bersih

Salah satunya di Desa Pulo Klat, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara.

“Tim medis menangani masyarakat yang mengeluh sakit. Jika masih bisa ditangani di posko pengungsian, langsung diberikan penanganan medis. Jika kondisinya dinilai berat, maka kita rujuk ke rumah sakit,” sebut Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto kepada Kompas.com, Selasa.

Dia menyebutkan, bantuan tenaga medis akan diberikan sepanjang masa tanggap darurat untuk pengungsi.

Baca juga: Sejumlah Kawasan Terisolasi Banjir, Aceh Utara Tetapkan Status Bencana Daerah

Pemerintah Aceh Utara menetapkan status bencana daerah hingga 12 Desember 2020 mendatang.

“Kami siagakan juga petugas medis yang bisa bergerak ke seluruh pos pengungsian,” kata Eko.

Sementara itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh Utara Hary Laksmana menyebutkan, dokter IDI sejak awal sudah mendatangi sejumlah lokasi banjir.

“IDI dengan semua anggotanya siaga di lokasi banjir. Kami bantu pengobatan di sebagian pos pengungsian,” kata dia.

Sebelumnya diberitakan, ribuan orang mengungsi di Kabupaten Aceh Utara, karena banjir selama empat hari terakhir.

Dua warga dilaporkan meninggal dunia.

Sementara itu, aktivitas perkantoran dan pemerintahan menjadi lumpuh total akibat banjir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com