Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Daerah di Kaltim Zona Merah Covid-19, Kinerja Satgas Dipertanyakan

Kompas.com - 05/11/2020, 21:23 WIB
Zakarias Demon Daton,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Lima daerah di Kalimantan Timur masuk zona merah Covid-19, Kamis (5/11/2020).

Kelimanya, Kota Samarinda, Kutai Kartanegara, Balikpapan, Bontang dan Kutai Timur.

Sementara lima kabupaten lain, Berau dan Paser zona oranye, Kutai Barat, Mahakam Ulu dan Penajam Paser Utara (PPU) masuk zona kuning.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 5 November 2020

Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Padilah Mante Runa menuturkan, sudah berusaha maksimal menekan angka lonjakan pasien Covid-19.

Hanya saja kadang di beberapa kabupaten dan kota yang kini zona merah, pengawasannya belum dilakukan secara maksimal.

“Masalahnya itu pasti bepergian, tidak patuh dengan protokol kesehatan,” ungkap Padilah saat dihubungi Kompas.com, Kamis (5/11/2020).

Ketidakpatuhan protokol kesehatan oleh masyarakat di daerah zona merah tersebut, menjadi tanggung jawab pemerintah setempat, dalam hal ini Satgas Covid-19 kabupaten dan kota.

“Di mana Satgasnya? Mereka jangan memikirkan apa-apa lain. Yang dipikir hanya kesehatan, ini yang penting,” tegas dia.

Baca juga: Klaster Keluarga Merebak di Kaltim, Diduga karena Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri

Padilah meminta Satgas Covid-19 di kabupaten dan kota terlebih zona merah, harus menerapkan tindakan dan sanksi tegas bagi yang melanggar protokol.

“Saya sudah beberapa kali ingatkan kepala Dinas Kesehatan di kabupaten dan kota agar koordinasi dengan kepala daerahnya terkait pengawasannya,” tutur dia.

Pada era kenormalan baru ini, lanjut Padilah, masyarakat tak bisa dilarang berpergian, asal menjaga jarak.

Namun, dalam beberapa kesempatan, protokol kadang terabaikan.

Misalnya, saat ada acara, masyarakat selalu berdempetan, foto bersama, buka masker, seolah tidak ada apa-apa.

“Untuk itu kita minta hindari kontak erat. Hindari bersalaman atau jabat tangan, foto bersama berdempetan dan lain-lain,” imbau Padilah.

Baca juga: Pemprov Kaltim Larang ASN Positif Covid-19 Isolasi Mandiri

Meski lima daerah zona merah, Padilah menyebut angka positif Covid-19 di Kaltim bulan ini melandai dari bulan sebelumnya.

Hal itu dilihat dari tingkat kesembuhan mencapai 81,2 persen dari bulan lalu pada kisaran 70 persen.

Selain tingkat sembuh meningkat, angka kematian di Kaltim juga mulai menurun sejak sebulan terakhir dari 4,5 persen turun jadi 3,4 persen.

Diketahui hingga Kamis (5/11/2020) total pasien Covid-19 di Kaltim sebanyak 14.950 orang, 12.138 di antaranya sudah sembuh, 2.317 pasien masih dirawat dan 495 orang meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com