Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/11/2020, 07:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sebuah foto pengantin viral di media sosial karena mempelai pria yang disebut-sebut mirip dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Foto pertama kali diunggah akun Arta Pratama Rias Pengantin yang merias pasangan itu saat pernikahan.

Paras pria bernama Sukiman (38) itu pun sampai membuat penasaran warga.

Saat datang ke rumah keluarga istrinya yang bernama Rohani di Desa Montong Gamang, Lombok Tengah, Minggu (1/11/2020), Sukiman jadi tontonan warga.

Baca juga: Kisah Sukiman, Pengantin Pria yang Disebut Mirip Jokowi, Perias hingga Fotografer Kaget

"Benar mirip Jokowi"

Suasana Sukiman disebut mirip Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke rumah mertuanya di Desa Montong Gamang Lombok TengahKOMPAS.COM/IDHAM KHALID Suasana Sukiman disebut mirip Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke rumah mertuanya di Desa Montong Gamang Lombok Tengah
Tetangga Rohani, Muliana, membenarkan bahwa wajah Sukiman mirip dengan Jokowi.

"Kami ingin lihat mana orang yang katanya mirip Bapak Jokowi itu dan benar ternyata mirip Pak Jokowi," kata Muliana.

Dia awalnya tidak tahu jika wajah suami Rohani mirip dengan Jokowi.

"Ya fotonya viral di Facebook, awalnya tidak tahu mirip Jokowi, tapi setelah dia (Sukiman) datang bener mirip pak Presiden," kata Muliana.

Baca juga: Sekarang ke Mana Pun Pergi, Saya Dipanggil Jokowi

Halaman:


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com