Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinggal Sendiri, Jenazah Kakek 90 Tahun Ditemukan Membusuk Setelah 4 Hari Meninggal

Kompas.com - 12/10/2020, 16:28 WIB
Sukoco,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Kakek Markaban (90), warga Desa Bungkuk, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, ditemukan meninggal tergeletak di depan pintu dapur pada Minggu (11/10/2020) sore.

Kapolsek Parang AKP Suyono mengatakan, jenazah kakek itu ditemukan dalam keadaan bengkak dan membusuk.

Kakek Markaban yang tinggal seorang diri itu diperkirakan telah meninggal sekitar empat hari lalu.

“Diperkirakan telah meninggal empat hari lalu, yang menemukan kemenakannya, Solehat,” kata Suyono saat ditemui di Polsek Parang, Senin (12/10/2020).

Baca juga: Video Viral Batu Malin Kundang Tenggelam, Ini Penjelasan Pemkot Padang

Suyono menjelaskan, Markaban tinggal sendiri di rumahnya. Namun, rumah itu berdekatan dengan tempat tinggal saudaranya.

Menurut Suyono, Markaban memiliki seorang anak angkat yang tinggal di Jakarta.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah kerabat, Markaban jarang berkomunikasi dengan keluarga.

“Korban ini jarang berkomunikasi dengan keluarganya. Jadi kemenakannya seperti ada firasat karena lama tidak menengok korban,” imbuhnya.

Ditemukan bahan makanan

Suyono membantah korban ditemukan meninggal dalam keadaan kelaparan. 

Sebab, polisi menemukan nasi dan bahan makanan lain di dapur korban. 

"Kalau kelaparan ndak lah, karena ada bekas nasi, ada peralatan masak," kata dia.

Berdasarkan pemeriksaan tim medis, tak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.

Baca juga: Warga Bogor Temukan Mayat Wanita dengan Kondisi Mulai Membusuk

Sementara itu, keluarga yang tinggal di dekat rumah korban menolak memberi keterangan. Keluarga telah menerima peristiwa itu sebagai musibah.

“Kami sudah ikhlas, kita minta enggak diliput karena tidak ada kekerasan apa,” kata salah satu kerabat korban, Rendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com