KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Wilayah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, telah memasuki darurat kekeringan dan krisis air bersih.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat, ada 50.450 jiwa yang terdampak di 9 kecamatan dengan jumlah total keseluruhan meliputi 30 desa.
Permintaan bantuan air bersih pun telah meningkat sejak awal Agustus 2020.
Baca juga: 34 Kasus Covid-19 Dalam Sehari di Kabupaten Bogor, Mayoritas dari Klaster Keluarga
"Tentunya akan ada yang minta sampai musim penghujan merata di wilayah Kabupaten Bogor," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/9/2020).
Adam menyebut, ribuan orang yang membutuhkan air bersih ini tersebar di Kecamatan Citeureup, Jasinga, Tenjo, Cariu, Ciampea, Cigudeg, Klapanunggal, Jonggol dan Gunung Putri.
Baca juga: Alasan Bupati Bogor Tidak Menerapkan Aturan Jam Malam
Pendistribusian air bersih untuk kebutuhan minum dan masak pun telah dikirim untuk 16.142 kepala keluarga dengan total keseluruhan yang sudah dikirim sebanyak 425.000 liter.
"Rata-rata kami kirim 20.000 - 45.000 liter per hari untuk kebutuhan mereka," kata dia.
Menurut Adam, warga di daerah timur dan barat merupakan wilayah paling banyak memohon bantuan air bersih.
Sebab, beberapa lokasi di antaranya memang memiliki resapan air yang sedikit.
Selain itu, untuk menyiapkan pengiriman air bersih menggunakan truk tangki sangatlah sulit.
"Dari 9 kecamatan itu, daerah Jasinga (barat) dan Jonggol (timur) yang paling banyak permintaan air. Itu pun sudah kita pasok semua secara bergantian," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.